Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor rutin melakukan patroli gelandang dan pengemis (Gepeng).
Hal itu guna mengantisipasi menjamurnya gepeng di Bogor saat menjelang lebaran Idul Fitri 1444 H.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial pada Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor, Dody Wahyudin mengatakan, pihaknya akan melakukan patroli rutin di sejumlah titik yang berada di Kota Bogor.
“Tim di lapangan melakukan patroli untuk memastikan tidak ada aktivitas gepeng di lampu merah saat malam takbiran dan lebaran Idul Fitri,” kata Dody saat ditemui di ruangannya, Rabu, 19 April 2023.
Selain itu, kata Dody, pihaknya juga melakukan imbauan kepada masyarakat, agar masyarakat tidak memberikan uang kepada gepeng. Hal itu bisa memancing maraknya aksi gepeng.
“Kami sudah melakukan imbauan-imbauan supaya tidak memberi uang terhadap mereka yang di lampu merah. Mayoritas banyak pendatang atau dari luar Kota Bogor,” katanya.
Dody menyampaikan, kedatangan pengemis musiman ke Kota Bogor selalu ada terutama di momen-momen tertentu. Seperti saat Ramadan, menjelang lebaran hingga akhir tahun.
Baca juga : Ramalan Cuaca Kota Bogor, Rabu 19 April 2023
Padahal, pihaknya selalu patroli dan melakukan penertiban gelandangan, pengemis, dan anak jalanan dilakukan oleh petugas gabungan.
“Biasanya mereka datang secara bergerombol atau personal dari kampung dari luar Kota Bogor. Kebanyakan mereka dari Kabupaten Bogor, Cianjur dan Sukabumi.
Menurutnya, pengemis musiman memanfaatkan momen Ramadan dan lebaran untuk mendapatkan uang secara instan atau mudah.
Namun, keberadaan mereka terkadang suka mengganggu kenyamanan masyarakat.
Sehingga, banyak keluhan yang masuk ke Dinsos untuk dilakukan tindakan penertiban.
“Biasanya mereka yang terjaring bukan orang dari Kota Bogor, 80 persen kebanyakan dari luar Kota Bogor dan kita dikembalikan ke daerah asalnya,” katanya. (Ibnu Galansa)
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV