Bogordaily.net – Moge serempet santri di Ciamis memicu reaksi kegeraman yang beragam. Panglima santri pun ‘ngamuk’ mendengar kabar itu.
Pada Sabtu, 27 Mei 2023, seorang santri bernama Miftahul Huda Al-Abidin, yang berasal dari Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menjadi korban tabrak lari.
Ia terserempet oleh rombongan Moge yang sedang melaju kencang menuju arah Bandung.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bogor, Hari Ini 28 Mei 2023
Saksi Menyampaikan Keterangan Kejadian Moge serempet santri Ciamis Melalui Video
Sebuah video yang menampilkan kejadian tersebut tersebar melalui WhatsApp.
Dalam video tersebut, saksi kejadian mengucapkan salam dan mengungkapkan detil kejadian.
Rombongan pengendara Moge tersebut menuju arah Bandung sekitar pukul 2 siang.
Mereka tidak berhenti dan tidak memberikan pertanggungjawaban atas kejadian tersebut.
Saat ini, korban santri sedang dirawat di Puskesmas Cihaurbeuti.
Upaya pertolongan medis telah diberikan, namun saksi meminta agar kejadian ini di-viral-kan agar masyarakat mengetahui.
Menurut saksi, korban bukanlah hewan yang bisa diabaikan.
Korban Moge Serempet Santri Ciamis Dibawa ke RS TMC Tasikmalaya
Setelah mendapatkan tindakan pertama di Puskesmas Cihaurbeuti Ciamis, korban langsung dibawa ke RS TMC Tasikmalaya karena mengalami muntah darah.
Sementara itu, rombongan pengendara Harley tersebut tidak bertanggung jawab dan terus melaju.
Narasi dalam video tersebut mengajak orang-orang untuk menjadikan video tersebut viral agar kejadian ini mendapat perhatian yang layak.
Viral di Media Sosial
Video kejadian tersebut menjadi viral seperti yang diunggah oleh akun Instagram net2netnews.
Penyebaran video ini bertujuan agar kejadian ini dapat dikenal oleh lebih banyak orang.
Reaksi Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum
Uu Ruzhanul Ulum, Wakil Gubernur Jawa Barat yang juga menjabat sebagai Panglima Santri Jawa Barat, merespon kejadian ini melalui akun Instagram pribadinya, @ruzhanul.
Ia mengungkapkan rasa kecewanya terhadap pengendara Moge yang tampak acuh tak acuh terhadap komunitas santri dan pesantren.
Meskipun tidak mengetahui identitas pengendara motor tersebut, sikapnya membuktikan ketidakbertanggungjawaban.
Uu berharap pelaku dapat bertanggung jawab dan mengingatkan bahwa komunitas santri memiliki persatuan yang kuat dan santri memiliki semangat juang dalam diri mereka.
Kapolda Jabar Perintahkan Penangkapan
Kapolda Jabar, Irjen Pol Akhmad Wiyagus, memerintahkan untuk menangkap oknum yang diduga pengendara motor gede (moge) yang menyerempet santri di Ciamis tersebut.
“Cari dan tangkap pelakunya. Proses sesuai aturan hukum yang berlaku,” kata Wiyagus dalam keterangan resminya, Sabtu (27/5/2023).
Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jabar, Kombes Pol Wibowo, menegaskan sudah membentuk tim khusus.
TM akan bergerak untuk menangkap oknum pengendara moge yang melarikan diri usai menyerempet korban.
“Sampai saat ini pencarian pelaku masih terus dilalukan, kami telah melakukan koordinasi dengan pimpinan klub moge, kami minta informasi keberadaan oknum penabrak santri,” ujar Wibowo.
Jika Anda ingin melihat video detik-detik moge serempet santri di Ciamis tersebut silahkan cek di Sini.***