Tuesday, 30 April 2024
HomeBeritaArti Kata Cawe-Cawe, Diucapkan Jokowi Jelang Pilpres 2024

Arti Kata Cawe-Cawe, Diucapkan Jokowi Jelang Pilpres 2024

Bogordaily.net – Apa arti kata cawe-cawe? oleh Presiden Joko Widodo (), jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

mengatakan, dirinya akan ikut cawe-cawe dalam Pilpres 2024 mendatang. Pernyataan tersebut disampaikan di depan para pemimpin redaksi dan content creator dalam pertemuan di Istana Negara, pada Senin, 29 Mei 2023.

Wakil Pemimpin Redaksi Kompas TV, Yogi Nugraha, mencatat bahwa telah menggunakan kata “cawe-cawe” lebih dari 7 kali dalam pernyataannya.

Lantas, apa arti kata cawe-cawe? Berikut Bogordaily telah merangkum dari berbagai sumber.

Arti Kata Cawe-Cawe

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata cawe-cawe sendiri memiliki makna ikut membantu mengerjakan (membereskan, merampungkan) dan ikut menangani.

Istilah cawe-cawe sendiri berasal dari bahasa Jawa yang kerap digunakan dalam pertemuan non-formal.

Secara harfiah, kata cawe-cawe dapat diartikan sebagai ikut-ikutan atau ikut campur dalam suatu hal.

Dalam artian, kata cawe-cawe juga berarti ikut campur dalam suatu urusan yang seharusnya tidak menjadi kewenangan atau tanggung jawab seseorang.

Namun saat ini, istilah cawe-cawe justru kerap digunakan dalam berbagai hal yang berkaitan dengan politik dan pemilu 2024.

Melansir dari tempo, pihak Istana Negara akhirnya memberi penjelasan maksud pernyataan Presiden yang ingin cawe-cawe dalam Pilpres.

Dalam keterangan resminya, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, mengatakan bahwa cawe-cawe yang diucap Presiden adalah memastikan pemilu serentak 2024 berjalan aman.

Selanjutnya Presiden juga ingin Pemilu serentak 2024 dapat berlangsung secara jujur dan adil. Selain itu, berkepentingan terselenggaranya Pemilu berjalan dengan baik tanpa meninggalkan polarisasi atau konflik masyarakat.

“Presiden ingin memastikan Pemilu serentak 2024 dapat berlangsung secara demokratis, jujur dan adil. Presiden berkepentingan terselenggaranya pemilu dengan baik dan aman, tanpa meninggalkan polarisasi atau konflik sosial di masyarakat,” kata Bey Machmudin pada Selasa, 29 Mei 2023.

Kemudian berharap agar seluruh peserta pemilu dapat berkompetisi dengan adil. Selain itu, dipastikan akan menghormati dan menerima pilihan rakyat. Jokowi juga akan membantu transisi kepemimpinan nasional dengan sebaik-baiknya.

“Presiden akan menghormati dan menerima pilihan rakyat. Presiden akan membantu transisi kepemimpinan nasional dengan sebaik-baiknya,” jelas Bey.

Itulah tadi, arti kata cawe-cawe yang dipupolerkan oleh Jokowi. (*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here