Saturday, 23 November 2024
HomeKota BogorTelan Biaya Rp5 Miliar, PPJ Bangun Pasar Pamoyanan

Telan Biaya Rp5 Miliar, PPJ Bangun Pasar Pamoyanan

Bogordaily.net – Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor terus melakukan revitalisasi sejumlah pasar tradisional, salah satunya Pasar Pamoyanan.

Perumda PPJ akan membangun Pasar yang ada di Kecamatan Bogor Selatan itu dengan biaya PMP sebesar Rp 5 Miliar.

Hal itu dilakukan selain untuk memberikan kenyamanan pedagang dan pengunjung juga untuk meningkatkan pendapatan.

Dirops Perumda PPJ Kota Bogor Denny Ariwibowo mengatakan, pembangunan Pasar Pamoyanan murni dibiaya pihaknya dengan sumber dana dari Penyertaan Modal Pemerintah (PMP).

Menurut dia, untuk pembangunan Pasar Pamoyanan dialokasikan dana sebesar Rp 5 miliar.

Dan nantinya akan dibangunkan fasilitas yang bisa menampung sekitar 150 hingga 200 pedagang.

Denny juga mengatakan, selain dibangun los untuk pedagang basah, di Pasar Pamoyanan akan ada juga beberapa unit kios dan ruko yang diperuntukan untuk pedagang kering.

“Jadi, fasilitasnya nanti untuk pedagang basah itu berbentuk los, trus nanti akan disediakan juga fasilitas untuk pedagang kering, seperti pedagang pakaian dan pedagang perhiasan,” kata Denny belum lama ini.

Dia mengaku, bahwa saat ini sudah ada beberapa orang yang daftar untuk berjualan di Pasar Pamoyanan.

Dan bagi warga yang akan mendaftar agar bisa mendatangi kantor Unit Padasuka dan Tanah Baru, karena kantor unit Pasar Pamoyanan itu masih bersatu.

Tetapi kata Denny, untuk penghuni Pasar Pamoyanan nantinya akan dikenakan biaya sewa dengan tarif berdasarkan SK Direksi. Berbeda dengan Pasar Tanah Baru yang tidak dibebankan biaya sewa.

“Iya, kalau di Pasar Pamoyanan itu ada kewajiban pedagang membayar sewa kios, beda dengan Pasar Tanah Baru pedagang hanya dikenakan bayar Service Carge karena gedungnya dibangun oleh pemerintah pusat melalui bantuan kemendag ,” ungkap Denny.

Untuk pembangunan Pasar Pamoyanan ditargetkan selesai sekitar Bulan Oktober 2023.

“Untuk target pembangunannya kejar-kejaran dengan Pasar Jambu dua, sekitar Oktober, jadi smoga bisa beroperasi awal tahun 2024,” tandasnya.***

Ibnu Galansa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here