Sunday, 29 September 2024
HomeEkonomiSustainability Loan Capai Rp710 Triliun, Pengamat: BRI Makin Kokoh Jadi Market Leader...

Sustainability Loan Capai Rp710 Triliun, Pengamat: BRI Makin Kokoh Jadi Market Leader ESG

Bogordaily.net – Sustainability Loan mencapai Rp710 triliun, pengamat menilai BRI semakin kokoh sebagai market leader ESG.

Penerapan prinsip Environmental, Social and Governance (ESG) atau lingkungan, sosial, dan tata kelola yang kuat menjadi syarat bagi perusahaan untuk tumbuh berkelanjutan.

Hal itu menjadi fokus PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang semakin aktif menerapkan prinsip ESG.

Alhasil, sepanjang kuartal I tahun 2023 emiten bersandi BBRI ini mencatat pertumbuhan penyaluran kredit berkelanjutan sebesar 11,1% secara tahunan (yoy) atau mencapai Rp710,9 triliun. Capaian ini menjadikan BRI sebagai market leader di industri perbankan dalam penerapan ESG.

Terkait hal tersebut, pengamat perbankan dari Binus University Doddy Ariefianto mengatakan, ESG merupakan tren global. Mau tidak mau pasar di Indonesia akan mengikuti hal tersebut.

“Saat ini paradigma bisnis berubah, tidak hanya mencari profitabilitas. Jika perusahaan berkontribusi terhadap kerusakan lingkungan, polusi, itu reputasi perusahaan akan jatuh,” ujar Doddy.

Oleh karena itu perusahaan seperti BRI aktif menerapkan prinsip ESG. Saat ini, kata Doddy sudah banyak penelitian yang menunjukan bahwa perusahaan yang memiliki kesadaran tinggi terhadap lingkungan akan mendapatkan persepsi positif dari publik. Hal ini pada akhirnya memberikan ruang lebih besar bagi perbankan untuk meningkatkan kredit hijau.

“Karena ada fenomena itu, pertumbuhan kredit ESG saat ini akan tumbuh kencang dan akan melandai pada titik tertentu nantinya,” kata Doddy.

Meski demikian, bank yang menyalurkan kredit ESG harus secara selektif, sesuai dengan keahlian utamanya.

“Seperti BRI yang memacu kredit UMKM untuk meningkatkan penerapan ESG,” imbuhnya.

Untuk BRI sendiri, hingga kuartal I-2023 telah menyalurkan kredit kegiatan usaha berwawasan lingkungan sebesar Rp80,2 triliun. Nilai tersebut mencapai porsi 7,5% dari total penyaluran kredit BRI.  Selain itu BRI juga memperkuat penerapan ESG melalui aspek sosial.

Melalui Holding Ultra Mikro dengan BRI sebagai induk, bersama PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), perseroan secara grup berupaya meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.

Pertumbuhan Kredit UMKM

Sepanjang kuartal I-2023 kredit UMKM menyumbang 86,36% dari total portofolio kredit bank atau Rp989,64 triliun. Pertumbuhan kredit UMKM BRI tersebut disokong oleh segmen mikro dan menengah, di mana masing-masing tumbuh 11,2% yoy dan 16,2% yoy.

Dari sisi pendanaan, pada 2019 BRI menerbitkan sustainability bond sebesar US$500 juta. Kemudian BRI menerbitkan green bond Rp5 triliun pada 2022, dan menyalurkan 80% dari dana yang terhimpun ke sektor hijau.

Pada 2022 BRI menerbitkan sustainability-linked loans senilai US$1 miliar, sejalan dengan fokus bisnis dalam meningkatkan penyaluran kredit kepada UMKM, terutama segmen mikro dan ultra mikro.

Sementara itu Direktur Kepatuhan BRI Ahmad Solichin Lutfiyanto mengatakan bahwa perseroan terus mengimplementasikan sustainable finance (keuangan berkelanjutan).

“Hal tersebut merupakan upaya menyeluruh untuk mendorong pertumbuhan perusahaan yang berkelanjutan, berdasarkan pada keselarasan aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup. Ini penting bagi BRI mengingat peran kami sangat berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia melalui pemberdayaan pelaku UMKM,” ujar Solichin.

BRI sebagai market leader, kata Solichin, menegaskan komitmen perseroan dalam memperkuat penerapan prinsip ESG. Pihaknya telah menyusun ESG Sustainability Strategy dengan aspirasi untuk menjadi World Class Sustainable Banking Group focusing on Environmental, Social, and Governance Dimensions.

“Aspirasi tersebut ditetapkan dalam rangka merealisasikan visi BRI pada 2025, yaitu menjadi The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia and Champion of Financial Inclusion,” imbuhnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here