Bogordaily.net– Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengenalkan Rubo di Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara.
Dalam rangkaian Local Pride Festival (LOPE), kehadiran Maskot Kota Bogor meningkatkan perekonomian warga. LOPE yang diinisiasi Bima Arya dan sang istri yang juga Ketua Dekranasda Kota Bogor Yane Ardian ini sudah dua kali diselenggarakan.
Pada kegiatan ini, anak-anak, remaja, dewasa hingga orang tua mengikuti perlombaan fashion show menggunakan produk lokal hasil karya UMKM Kota Bogor. Dan kreasi fashion bergambar Rubo.
Tujuan dari LOPE Â ini untuk memperkenalkan, mempromosikan dan menyemarakan produk lokal Kota Bogor.
Mulai dari fashion berupa merchandise Rubo, perca, batik, clothing dan dari produk kerajinan, kuliner dan produk lainnya besutan UMKM Kota Bogor.
Baca Juga: RuBo si Maskot Kota Bogor, Berikut Makna dan Filosofinya
Bima Arya mengatakan, kehadiran Rubo sebagai maskot Kota Bogor ini ingin mendorong peningkatan ekonomi masyarakat. Melalui UMKM dengan memproduksi fashion, merchandise dan sebagainya bergambar Rubo.
“Saya ingin memperkenalkan si Rubo yang Insyaallah bisa meningkatkan kesejahteraan. Apa hubungan Rubo dan kesejahteraan. Karena bisa meningkatkan pendapatan UMKM melalui produksi produk nuansa Rubo, bisa memproduksi aksesoris, fashion dan sebagainya. Pokoknya semua boleh mencetak,” katanya, Senin 7 Agustus 2023.
Bima Arya mengapresiasi antusias masyarakat dan kebersamaan masyarakat yang kompak menyukseskan kegiatan LOPE.
Tingkatkan Kesejahteraan Warga
Sementara itu Ketua Dekranasda Kota Bogor, Yane Ardian mengatakan, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dengan kehadiran Rubo ini.
Warga yang sudah memproduksi produk bernuansa Rubo bisa mendaftar ke Dekranasda.
“Dekranasda memiliki galeri dan ada juga di beberapa Mal, sehingga masyarakat yang mendaftar ke Dekranasda bisa kita bantu promosikan dan kita bantu pasarkan,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Bima Arya dan Yane juga melihat satu persatu UMKM hasil dari warga Tanah Baru, mulai dari kuliner hingga produk fashion lokal.
Bahkan, Bima Arya dan Yane pun membeli produk bernuansa Rubo yang juga sudah mulai diproduksi oleh beberapa UMKM di Tanah Baru.
Lurah Tanah Baru, Ronny Kunaefi mengatakan, wilayah Tanah Baru merupakan kelurahan yang memiliki potensi untuk terus dikembangkan seperti slogannya Tanah Baru Maju.
Sebab kata Ronny, kekompakan dan swadaya masyarakat di Kelurahan Tanah Baru sangat luar biasa sehingga bisa turut serta dalam mengembangkan wilayah.
“Seperti kegiatan hari ini. Alhamdulillah kelurahan Tanah Baru kedatangan pak wali dalam lokal pride sekaligus sosialisasi maskot Kota Bogor. Nah kegiatan LOPE ini di Tanah Baru dikolaborasikan dengan kegiatan Pasar Dongko yang memang diadakan setiap bulan sekali. Alhamdulillah bisa terlaksana,” kata Ronny yang akan menjabat sebagai Kepala Bidang di Kesbangpol.
Dalam upaya meningkatkan perekonomian lanjut Rony, UMKM di Kelurahan Tanah Baru sudah ada yang memproduksi fashion ataupun produk bernuansa Rubo. Mulai dari pakaian, tas, sepatu, sandal dan aksesoris lainnya.
Kegiatan LOPE di Tanah baru ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Keselamatan Kota Bogor Samson Purba, Kabag Tapem Setda Kota Bogor, Hidayatullah, Camat Bogor Utara, Riki Robiansyah dan lurah se-Bogor Utara.(Ibnu Galansa)