Bogordaily.net– Rencana pembangunan jalan tol Puncak di Kabupaten Bogor tetap berlanjut. Berdasarkan perencanaan, tahun 2024 pemerintah harus sudah menetapkan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).
“Rencana pembangunan jalan tol Puncak terus berjalan. Proyek jalan tol Puncak seharusnya 2024 sudah bisa dimulai,” kata Anggota Komisi V DPR RI, Mulyadi usai Konsolidasi Partai Gerindra di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu 2 September 2023.
Ia menjelaskan, saat ini pembanunan jalan tol Puncak masih dalam tahap prastudi kelayakan atau feasibility study (FS).
“Badan Usaha Jalan Tol akan ditetapkan oleh pemerintah setelah FS selesai terkonfirmasi,” ujarnya.
Mulyadi menyebut pemerintah daerah (pemda) di antaranya hanya memastikan tata ruang wilayah yang akan dilintasi jalan Tol Puncak.
“Maka perlu ada koordinasi antara Pemerintah Pusat dengan Pemda. Dalam hal ini Pemkab Bogor, agar proyek-proyek pusat terakomodir di daerah,” kata anggota parlemen asal Kabupaten Bogor ini.
Saat disinggung masih banyaknya pihak-pihak yang keberatan dibangunnya jalan tol Puncak, terutama para pedagang dan para pelaku usaha pariwisata di kawasan Puncak, Mulyadi menjawab diplomatis.
“Pertanyaannya saya balikin. Kalau misalnya tidak ada solusi mengatasi kemacetan di Puncak pertanyaan berikutnya apa. Terus mau bagaimana, mau macet terus seumur hidup. Kan sayang. Nah, dampak itu akan teradaftasi sendiri saya kira,” ungkapnya.
Meski demikian, kata Mulyadi beragam keberatan yang ada masyarakat akan menjadi bagian dari kajian (FS).
“Kajian itu kan bukan hanya aspek teknis tapi juga dampak sosial ekonominya. Jadi, bukan berarti dengan ada tol ini bisa mematikan ekonomi tapi secara alami pasti ada solusinya,” tandas politisi Partai Gerindra ini. (Acep Mulyana)