Bogordaily.net – Bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional, Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Bogor meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk lebih memperhatikan nilai sejarah yang ada.
Ketua Harian PPM Kota Bogor Lukman Hakim menerangkan, hal tersebut bukan tanpa alasan, sebab salah satu tempat rekreasi keluarga yang memakai nama pahlawan Ade Irma Suryani, kini telah diubah menjadi Alun-Alun Kota Bogor.
“Sebenarnya saran kami alangkah baiknya dibuat spot khusus atas nama Ade Irma suryani seperti halnya taman Asmaul Husna. Jadi tetap tidak menghilangkan unsur-unsur sejarahnya,” kata Ketua Harian PPM Kota Bogor Lukman Hakim
Lukman berpendapat, alangkah baiknya semua taman di Kota Bogor diberikan spot nama-nama pejuang atau pahlawan Kota Bogor itu sendiri.
“Atau setidaknya ada semacam literasi sejarah tentang pejuang pejuang Bogor, bahkan kalau bisa literasi data sejarah tentang semua Wali Kota Bogor dari pertama, sampai sekarang,” jelas Lukman
Hal tersebut, kata Lukman, selain menata keindahan kota sekaligus juga menjadi tempat biografi sejarah, dan semua masyarakat Kota Bogor bisa melihat serta mengetahuinya.
Menurut Lukman, taman yang dibangun menjadi multifungsi, selain tempat bermain bisa juga menjadi tempat edukasi sejarah Kota Bogor khususnya
“Jadi istilahnya sekali merengkuh dayung dua tiga pulau terlewati. Satu terobosan tapi penuh arti,” sambung Lukman yang juga wakil ketua DPD KNPI kota Bogor.
Oleh karena itu, lanjut Lukman, ia bersama pengurus PC PPM Kota Bogor beserta LVRI Kota bogor akan melakukan audiensi dengan Wali Kota.
“Kita berharap Pemkot Bogor lebih peduli dan peka terhadap nilai-nilai sejarah. Ingat bangsa besar, kota besar, bahkan orang besar adalah mereka yang tidak melupakan sejarah,” tutup Lukman
Sekedar informasi sekitar tahun 1976 Gubernur Jawa Barat Yogie S Memed meresmikan taman ria di Kota Bogor dan diberikan nama “Ade Irma Suryani”.***
(Muhammad Irfan Ramadan)