Bogordaily.net – Mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Ade Ruhandi yang akrab disapa Jaro Ade, menyampaikan harapannya kepada Penjabat (Pj) Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, yang baru dilantik pada Sabtu 30 Desember 2023.
Ade Jaro sangat yakin bahwa Asmawa bisa menjalankan amanah sebagai Pj Bupati Bogor dengan baik. Karena memiliki tiga kelebihan.
“Pertama, beliau memiliki pengalaman sebagai wali kota Kendari, yang kondisinya tidak jauh berbeda dengan Kabupaten Bogor. Meskipun jumlah penduduknya lebih kecil,” kata Jaro Ade, Minggu 31 Desember 2023.
Kemudian kata dia, Asmawa sebagai pejabat Kemendagri paham terhadap regulasi tata kelola pemerintahan.
“Saya yakin dan percaya beliau bisa menempatkan orang-orang yang memang mampu bekerja sesuai dengan tupoksinya nanti,” jelasnya.
“Ketiga, kita percaya bahwa Pj Bupati bisa melanjutkan program-program yang sudah disepakati antara eksekutif dan legislatif,” tambah Jaro Ade.
Selain itu, Jaro Ade juga mengapresiasi pesan yang disampaikan oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin yang menginginkan Pj Bupati Bogor berkantor di Parung Panjang.
Salah satu wilayah di Kabupaten Bogor yang saat ini menjadi sorotan karena masalah truk tambang yang merusak jalan raya.
Menurutnya, ini adalah hal yang menarik, karena dari beberapa waktu ini isu yang cukup luar biasa di Kabupaten Bogor adalah soal jalur tambang yang ada di Parung Panjang.
“Tentu saya sebagai masyarakat juga mengapresiasi terhadap pesan Pak Pj Gubernur Jawa Bara. Tapi tentu juga mungkin penjabarannya ya Pj Bupati tidak mesti juga harus berkantor di Parung Panjang, tapi harus mampu melakukan komunikasi, ikut berpartisipasi untuk menyelesaikan terkait dengan persoalan yang sudah ramai itu,” ujar Jaro Ade.
Ia berharap, Pj Bupati Bogor didukung oleh muspida dan DPRD bisa menyelesaikan masalah Parung Panjang dengan cara yang sederhana.
Jaro Ade berharap, Pj Bupati Bogor bisa melakukan komunikasi dengan pemerintah DKI untuk meminta hibah untuk membangun jalan Parung Panjang agar diperlebar.
“Jadi, menurut saya, Pj Bupati melakukan komunikasi dengan pemerintahan DKI. Saya yakin mau minta hibah berapa pun dikasih, untuk apa? Untuk membangun jalan Parung Panjang agar diperlebar,” ungkapnya.(Albin Pandita)