Bogordaily.net – Dinamika politik di Dapil Jawa Barat (Jabar) 3 Kota Bogor dan Cianjur menyedot perhatian.
Pengamat politik Universitas Indonesia (UI) Aditya Perdana menilai dinamika di Dapil Jabar 3 Kota Bogor dan Cianjur tidak bisa dilepaskan dari dominasi partai lama, incumbent dan munculnya wajah-wajah baru.
“Pertanyaannya siapa yang akan mampu mempertahankan kursi dan saya perhatikan PKS, Gerindra, Golkar perolehan suaranya hampir mirip-mirip ya,” ujarnya.
Baca Juga: Link Hasil Sementara Real Count KPU Pileg DPR RI 2024 Cek di Sini
Sementara untuk kursi lainnya seperti PKB dan PAN kata dia berpotensi meraih masing-masing 1 kursi.
Selain itu caleg petahana kata dia masih banyak mendominasi, tetapi pendatang baru juga memberikan efek mengejutkan.
“Sebagai contoh PAN misalnya menarik karena ada Pak Eddy Soeparno yang Sekjen PAN dan istri wali kota Bogor Yane Ardian,” jelas Aditya.
Di sisi lain Aditya juga melihat wajah-wajah baru yang menandingi incumbet atau petahana di Jawa Barat 3.
“Yang wajah baru itu kelihatannya Kamarussamad kan dapil sebelumnya bukan di Bogor. Ada juga Suswono PKS. Terus kemudian Abdul Aziz PDI-Perjuangan ya kompetitornya Diah Pitaloka. Menurut saya orang-orang baru itu ya,” lanjutnya.
“Pertarungannya akan menjadi siapa yang melanjutkan dan siapa wajah baru yang muncul. Begitu juga apakah ada partai-partai yang akan memperoleh 2 kursi. Saya kira situasinya masih dinamis tapi mari kita ikuti nanti perhitungan suara hingga selesai,” tutup Aditya. (Muhammad Irfan Ramadan)