Friday, 22 November 2024
HomeViralPenuhi Nazar, Jhon Yahya Jalan Kaki dari Bogor ke Aceh

Penuhi Nazar, Jhon Yahya Jalan Kaki dari Bogor ke Aceh

Bogordaily.net – Demikian memenuhi naAr yang sudah diniatkan Jhon Yahya pun berjalan dari Bogor ke Sabang Aceh dan nazarnya itu kini viral di media sosial.

Jhon Yahya yang nekat berjalan kaki dari Bogor hingga ke sabang Aceh. Untuk sampai ke sabag Aceh, dia memakan waktu selama enam bulan.

Perjalanan John Yahya sebagai pejalan kaki dari Bogor ke Aceh adalah sebuah pencapaian yang menginspirasi hingga membuat orang sekitar yang melihatnya lewat jadi kagum.

Nazar Jhon Yahya Jalan Kaki Bogor – Aceh

Adapun hal itu dilakukan Jhon karena memenuhi nazarnya.

Pada masa pandemi, ia mengalami kesulitan mencari pekerjaan tanpa memiliki ijazah.

Kendati begitu, setelah mendapatkan rezeki yang bisa menghasilkan uang setelah pandemi. John akhirnya memenuhi nazarnya untuk melakukan perjalanan dari Bogor ke Aceh.

“Kalau ada yang nanya kenapa dari Bogor ke Aceh jalan kaki itu karena ada nazar, nazarnya itu dulu kan pernah corona. Saat itu nyari kerja susah berhubung saya juga gak sekolah, gak punya ijazah, apa lagi daerah sana kan nyari kerja wajib ada ijazah sekali pun, kalau gak ada ijazah jadi kuli bangunan,” kata Jhon lewat TikToknya, Minggu (4/8/2024).

Ia pernah bekerja sebagai kuli bangunan dan menemukan cara untuk menghidupi dirinya dengan bermain game dan menjadi joki game. Di mana ia menghasilkan uang yang cukup untuk membeli komputer yang diinginkannya.

“Jadi nazarnya itu kebeli barang buat cari cuan, sebuah komputer, sedangkan saat corona kemarin harga komputer itu dua kali lipat, dari situlah saya punya nazar,” sambungnya.

Mimpi Jhon Yahya 

Sejak kecil Jhon memiliki cita-cita ingin keliling dunia.

“Mungkin bagi orang saya jalan kaki dari Bogor ke Aceh itu aneh, tapi bagi saya karena saya dari kecil ada cita-cita pengen keliling Indonesia kalau gak keliling dunia. Pengen lihat kebudayaan Indonesia,” katanya.

Selain itu, Jhon juga mengungkapkan perjalanan yang ditempuhnya cukup lama.

“Kenapa perjalannya lama karena semenjak sampai wilayah Riau sampai ke Aceh itu sering begadang, paling cepat jalan jam 8, paling lambat jam 1 atau 2,” jelasnya.

Perjalanan dari Bogor ke Sabang bukanlah perjalanan yang mudah. Setiap hari ia harus menghadapi tantangan fisik dan mental, dari membawa beban berat hingga menghadapi cuaca yang tak menentu.

Ini membuatnya terus melangkah. Di sepanjang perjalanan, banyak orang yang menyambut dan memberikan bantuan.

Namun, ia sering kali menolak pemberian karena tidak ingin merepotkan orang lain atau merasa terbebani dengan barang tambahan yang harus dibawa.

Setelah mendapatkan ancaman ia akhirnya terpaksa menerima jika diberi sesuatu dengan warga saat dirinya melintas.

“Dulu saya tolakin semua, tapi saya dicaci maki orang dari situ saya terpaksa menerima pemberian orang,” ujarnya.

“Barang yang saya bawa sudah sangat berat, mohon maaf jika saya menolak pemberian,” ujarnya.

Lebih lanjut, Jhon Yahya juga menjelaskan bahwa perjalanan ini bukan untuk mencari sensasi atau popularitas, melainkan sebagai bentuk pengabdian dan upaya untuk membantu sesama, terutama saudara-saudara di Papua.

“Saya jalan ini bukan karena dikasihani atau nyari viral itu gak, tapi sekarang saya manfaati viral ini buat bantu-bantu saudara kita di Papua,” terangnya.

“Kalau ada yang bilang cari sensasi sumpah gak ada, sebelum berjalan emang iya ada kepikiran siapin kamera buat dokumentasi, tapi ketinggalan, dari situ emang saya gak mau viral,” ujarnya.

Kedatangannya Disambut Warga 

Setelah sampai di Aceh, Jhon ternyata disambut dengan hangat oleh warga setempat yang terinspirasi oleh tekad dan semangatnya.

Hal ini diketahui lewat Instagram @infobireuen, yang memperlihatkan John disambut oleh warga Aceh.

Adapun rute perjalanan Jhon Yahya melintasi kabupaten Aceh Utara, Bireuen, Pidie Jaya, Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh dan Finis di Pulau Weh kota Sabang.

Hingga kini nazar Jhon Yahya berjalan kaki dari Bogor ke Sabang Aceh itu jadi perbincangan di dunia maya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here