Bogordaily.net – Memenangkan pasangan Dedie Rachim-Jenal Muttaqin, relawan Dedie Rachim (BADAR) mengkonsolidasikan jaringan 6 koordinator kelurahan.
Kegiatan Konsolidasi BADAR dilaksanakan di Gedung Bogor Beres Training Center (BBTC) Taman Dhika Bogor Selatan.
Hadir Calon Walikota Dedie Rachim, Calon Wakil Walikota Jenal Mutaqin serta Mantan Walikota Bogor Bima Arya yang di daulat sebagai jurkam.
Kegiatan dihadiri Kader BADAR, Koordinator Kecamatan dan Koordinator Kelurahan. Kegiatan dimeriahkan dengan kehadiran Setia Kita Pancasila (SKP), Andreas Samuel Ketua Umum dan Sekjennya serta para artis ibu kota.
Wakil Ketua BADAR Kota Bogor, Bidang Politik dan Kebijakan Stategis, Firdaus Roy, mengungkapkan, pasangan Dedie Rachim- Jenal Mutaqin, sudah memenuhi syarat dalam pengusungan pasangan calon.
“Satu-satunya paslon sudah telah mendapatkan tiket dalam Pilkada Kota Bogor, Dedie Rachim-Jenal Mutaqin, dengan menerima berupa SK Pasangan dari DPP PAN dan DPP Gerindra,” tegasnya.
BADAR merupakan relawan yang cukup mengakar ke akar rumput, tancap gas penguatan jaringan dengan bentuk konsolidasi pemenang di tingkat TPS. Yang selanjutnya akan dilaksanakan pembekalan calon saksi.
“Bagi BADAR tidak ada alasan untuk menunda waktu, duet Dedie Rachim-Jenal Mutaqin sudah dipastikan akan daftar ke KPUD, yang pasti duet ini kombinasi yang ideal. Kalau dilihat dari usia tua-muda. Dari sisi pengalaman dalam pemerintahan kombinasi eksekutif – legislatif,” ungkapnya.
BADAR akan terus melakukan sosialisasi Paslon kepada masyarakat dan jaringannya. Adanya kepastian dan kemajuan politik PAN-Gerindra sudah mencukupi tiket pilkada, dan koalisi ini akan tambah kuat dengan kekuatan KIM-plus.
“Kami sebagai relawan Dedie Rachim-Jenal Mutaqin menambah semangat dalam memenangkan paslon sebagai Walikota dan Wakil Walikota Bogor 2024,” tandasnya.
Di tempat terpisah, Subhan Murtadla Ketua PC Syarikat Islam/Pembina BADAR, memberikan tanggapan terkait pasangan Dedie Rachim -Jenal Mutaqin, diketahui Dedie Rachim merupakan Kader Syarikat Islam Kota Bogor menjabat sebagai Ketua Dewan Cabang.
“Memilih pemimpin yang telah memiliki pengalaman cukup ideal. Saya melihat Kang Dedie memiliki pengalaman yang memadai di birokrasi dan eksekutif. Birokrat karir di KPK dan di eksekutif sebagai wakil walikota. Sementara Kang Jenal Mutaqin 3 periode di pegislatif, menjadi anggota DPRD Kota Bogor. Jadi pasangan ini cukup mumpuni, memiliki kapasitas dan integritas” Paparnya.
Kedua tokoh ini, cukup mumpuni untuk memimpin Kota Bogor, memiliki rekam jejak yang cukup baik, punya kapasitas dan pengalaman dalam memimpin pemerintahan.
Dalam memilih kepala daerah, janganlah memilih seseorang hanya sekadar popularitas dan pencitraan saja.
Pilihlah pemimpin yang sudah jelas visinya, dan sudah jelas rekam jejaknya. Pemimpin juga harus bersih,aspiratif, dan bisa menjadi problem solver.
“Kepala Daerah, Walikota dan Wakil Walikota Bogor, jangan hanya dilihat dari apa yang dia janjikan, tapi apa yang telah diperbuat, baik sebagai eksekutif maupun sebagai legislatif, pasangan kang Dedie Rachim – Kang Jenal Mutaqin itu paket komplet,” pungkasnya. ***