Bogordaily.net – Gempa Magnitudo 5,2 mengguncang wilayah selatan Jawa, tepatnya di Sukabumi, Kamis (15/8/2024), pukul 00.55.42 WIB.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG menyebut, gempa yang mengguncang sejumlah daerah di Jawa Barat, terjadi akibat adanya aktivitas lempeng Eurasia.
“Gempa dangkal akibat adanya aktivitas penyesaran di lempeng Eurasia atau intraplate earthquake,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta, Kamis (15/8/2024).
Gempa pertama terjadi pada pukul 00:09 WIB dengan kekuatan magnitudo 2,6 yang berlokasi 92 km barat daya Kabupaten Sukabumi dengan kedalaman 17 km.
Gempa susulan terjadi pada pukul 02:00 WIB, 02:39 WIB, 03:43 WIB, dan 04:32 WIB, dengan magnitudo yang berkisar antara 2,3 hingga 2,7.
Titik episentrum gempa terdeteksi berada di laut dengan koordinat 7,70° LS ; 106,08° BT, atau pada jarak 95 kilometer arah barat daya Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang berkedalaman 25 kilometer.
Getaran gempa Sukabumi ini dirasakan beberapa saat di Kabupaten Cianjur, Sukabumi, dan Kabupaten Bandung dengan skala intensitas III MMI. Kemudian, Kota Bogor dan Garut dengan skala intensitas II MMI.
Daryono mengatakan, berdasarkan hasil analisis menunjukkan, rangkaian gempa bumi tersebut memiliki mekanisme pergerakan geser dan tidak berpotensi tsunami.
Belum ada laporan kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan. ***