Friday, 22 November 2024
HomeKota BogorWorkshop Beternak Puyuh di STP Bogor: Peluang Ekonomi dan Solusi Gizi Nasional

Workshop Beternak Puyuh di STP Bogor: Peluang Ekonomi dan Solusi Gizi Nasional

Bogordaily.net – PT. Sukaharja Quail Indonesia, Asosiasi Puyuh Indonesia, dan Quail Innovation Center di Sekolah Tinggi Pariwisata Bogor menyelenggarakan workshop beternak puyuh pada Sabtu 14 September 2024.

Kegiatan tersebut berlangsung di Sekolah Tinggi Pariwisata Bogor, Kota Bogor, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB.

Hal tersebut dilakukan untuk mendukung pengembangan agribisnis di Indonesia dan menyediakan sumber protein alternatif bagi Program Makanan Bergizi Gratis Nasional.

Adapun para peserta yang hadir antara lain peternak, pengusaha, akademisi, pelaku UMKM, pengusaha Horeka (Hotel, Restoran, Katering), serta media.

Ketua Asosiasi Puyuh Indonesia sekaligus Direktur Utama PT Sukaharja Quail Indonesia DR(HC) Slamet Wuryadi mengatakan, workshop ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang “Opportunity Economy” (Peluang Ekonomi) dalam beternak puyuh.

Melalui konsep ini pihaknya berusaha menciptakan kesempatan kerja, mendorong inovasi, dan mendukung pertumbuhan yang merata. Beberapa topik utama yang dibahas antara lain.

Kemudian, Slamet Wuryadi menekankan pentingnya efisiensi manajemen peternakan puyuh untuk memastikan keberlangsungan dan profitabilitas.

“Beternak puyuh memiliki potensi besar, terutama jika kita mampu mengelola pakan, suhu, dan kesehatan puyuh dengan baik. Hal ini bisa menjadi usaha yang sangat menguntungkan jika dikelola dengan benar,” kata Slamet Wuryadi.

Selanjutnya, Prof. Erliza Hambali, Guru Besar IPB University, memberikan pemaparan terkait menarik “Peluang Investasi di Sukaharja Smart Quail Farm”.

Menurutnya, industri puyuh saat ini semakin modern dengan adopsi teknologi peternakan yang canggih, yang memungkinkan peningkatan efisiensi dan produksi.

“Smart Quail Farm adalah salah satu inovasi yang memungkinkan peternak untuk meningkatkan hasil ternak melalui manajemen berbasis teknologi, sekaligus menawarkan peluang investasi yang menjanjikan,” ujar Prof. Erliza.

Selain itu, workshop ini juga menyoroti pentingnya diversifikasi produk olahan puyuh, yang disampaikan oleh Saleha, seorang chef sekaligus dosen di STP Bogor.

Program Makanan Bergizi

Di tempat yang sama Chef dan juga Dosen STP Bogor Saleha menjelaskan bahwa, olahan daging dan telur puyuh kaya akan nutrisi dan dapat diintegrasikan dalam program makanan bergizi.

“Daging dan telur puyuh mengandung nutrisi yang sangat tinggi, terutama protein, zat besi, dan vitamin B12. Produk olahan ini dapat menjadi alternatif dalam program makanan sehat bagi masyarakat,” ungkap Saleha.

Sementara itu, melalui Workshop ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru bagi peserta tentang potensi besar beternak puyuh dan peluang pengembangan industri puyuh di Indonesia, serta memotivasi pengusaha dan peternak untuk berinovasi dalam usaha mereka.

Selain itu, STP Bogor kembali menunjukkan peran aktifnya dalam memberikan edukasi dan peluang usaha baru di sektor peternakan, khususnya melalui budidaya puyuh yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan ekonomi lokal.(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here