Bogordaily.net – Penjabat atau Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu meminta maaf dan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bogor, usai diberhentikan oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.
Menurut Asmawa, selama penugasan di wilayah Kabupaten Bogor selama kurang lebih 8 bulan 23 hari mendapat perhatian khusus dari masyarakat, terkait berbagai kebijakan yang dilakukan. Salah satunya penataan di kawasan Puncak.
Sehingga, Asmawa turut menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dari masyarakat selama melaksanakan tugas menjadi Pj Bupati Bogor.
“Saya menyampaikan banyak terima kasih karena luar biasa dukungan nya. Sehingga kami bisa melaksanakan tugas tugas yang diamanatkan kepada kami,” kata Asmawa Tosepu kepada wartawan usai rapat paripurna di gedung DPRD Kabupaten Bogor, Sabtu 21 September 2024.
Kemudian, ia juga turut meminta permohonan maaf apabila selama menjabat ada kesalahan dan juga beberapa kebijakan yang cenderung merugikan masyarakat.
“Kami juga menyampaikan permohonan maaf manakala dalam interaksi dalam melaksanakan memimpin menyelenggarakan pemerintahan dan kemasyarakatan di Kabupaten Bogor terdapat hal hal yang kurang berkenan, baik itu tutur kata dan tingkah laku makan tentu sebagai manusia biasa saya menyampaikan permohonan maaf pada,” jelasnya.
Lebih lanjut kata Asmawa, pihaknya akan taat terhadap tugasnya sebagai ASN untuk dapat bertugas dimanapun, serta akan bersiap untuk mengikuti pelantikan Pj Bupati Bogor selanjutnya.
“Jadi tentu saya sebagai ASN siap ditugaskan dimana saja dan dalam hal ini kami tinggal menunggu jadwal pelantikan yang dilakukan Provinsi Jawa Barat ibu Kota Bandung,” ungkap Asmawa Tosepu.
Sebelumnya diketahui, Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu resmi diberhentikan dari jabatannya oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.
Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Mendagri Nomor 100.2.1.3-3783 Tahun 2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Bogor Provinsi Jawa Barat.
Melalui surat tersebut, Mendagri mengangkat Bachril Bahri sebagai pengganti Asmawa Tosepu, untuk menjabat sebagai Penjabat Bupati Bogor hingga bupati definitif ditetapkan.
Diketahui, Asmawa Tosepu telah bertugas menjalankan roda Pemerintahan Kabupaten Bogor selama 10 bulan, setelah sebelumnya dilantik menggantikan Iwan Setiawan pada 30 Desember 2023.
Asmawa telah melakukan berbagai kebijakan, salah satunya menertibkan dan juga melakukan penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kawasan Puncak Bogor.
Adapun, Pj Bupati Bogor selanjutnya yaitu Bachril Bakri, saat ini ia menjabat sebagai Kepala Biro Perencanaan Sekretariat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
SK tersebut ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian dan Pelaksana Harian (Plh) Biro Umum, Evan Nur Setya Hadi, pada tanggal 19 September 2024.
Berdasarkan surat tersebut, pelantikan Bachril sebagai Pj Bupati Bogor direncanakan berlangsung pada Jumat, 20 September 2024, pukul 09.00 WIB di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung.
Namun, pelantikan itu batal dilaksanakan hari ini, dan belum ada informasi pasti mengenai alasan pembatalan tersebut. (Albin Pandita)