Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mengapresiasi para Inovator dalam penganugerahan Gelar Inovasi Daerah (GID) yang berlangsung di Cibinong City Mall, pada Jum’at 8 November 2024.
Adapun dalam Gelar Inovasi Daerah (GID) Tahun 2024 ini, melibatkan peserta dari lingkup perangkat daerah, desa, puskesmas, sekolah, dan juga perguruan tinggi atau universitas.
“Kegiatan hari ini kita gelar inovasi daerah Kabupaten Bogor, ini menunjukan bahwa Pemda Bogor sangat mendukung ekosistem inovasi bagi seluruh masyarakat, ini tadi kita melibatkan selain asn, sekolah dan juga lembaga lembaga salah satunya universitas perguruan tinggi,” kata Bachril Bakri, Jum’at 8 November 2024.
Menurut Bachril, Inovasi merupakan hal yang penting untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah khususnya, tetapi juga membantu dalam menyelesaikan perencanaan hal hal yang diperlukan.
“Ini acara tahunan dan ini adalah yang ke 9 kali kita lakukan. Jadi ini menunjukan kepada seluruh masyarakat dan pemerintah pusat bahwa Bogor sangat mendukung inovasi yang dilakukan oleh seluruh masyarakat yang ada,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Kepala Bapedalitbang Suryanto Putra mengungkapkan bahwa, total jumlah peserta yang mengikuti Gelar Inovasi Daerah yakni sebanyak 205 peserta dengan berbagai kategori, yakni perangkat daerah, sekolah, desa, puskesmas, universitas atau perguruan tinggi.
“Jadi total semua nya itu total ada 205 peserta, dan itu kita lakukan seleksi melalui juri, jurinya itu ada dari universitas nusa bangsa, knpi, dan hipmi dan merekalah yang melakukan seleksi untuk 6 kategori,” ujar Suryanto.
Adapun beberapa peraih juara Gelar Inovasi Daerah salah satunya Juara 1 perangkat daerah Bapenda dengan “Lapor Pak” yakni inovasi sistem pelaporan pajak. Kemudian dari kategori tingkat sekolah yakni SMPN 2 Kemang.
Menurut Suryanto, melalui Gelar Inovasi Daerah (GID) ini, Pemkab Bogor akan terus melakukan ekosistem di kalangan masyarakat Kabupaten Bogor khususnya para kaum muda.
“Karena kita ingin kaum muda ingin inovasi terus ternyata alhamdulillah anak SMP, SMA sudah bisa melahirkan inovasi yang luar biasa,” imbuhnya.
“Ajang ini untuk memunculkan itu, kalo ngga itu kan mereka nggak punya tempat untuk menunjukan kemampuan ini bukan hanya karena juara tetapi karena mereka senang,” tambahnya.
Selain itu, Pemkab Bogor akan terus melakukan pembinaan dengan bersosialisasi ke sekolah sekolah, kemudian aparatur pemerintah melalui media informasi tentang inovasi.
“Intinya kita berharap semuanya bisa tidak berhenti dari yang juara terus mengembangkan dan memberikan yang terbaik,” ungkap Suryanto Putra.(Albin Pandita)