Saturday, 9 November 2024
HomeKabupaten BogorMasuk Musim Penghujan, Pj Bupati Bachril Bakri Himbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrim

Masuk Musim Penghujan, Pj Bupati Bachril Bakri Himbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrim

Bogordaily.net – Masuk musim penghujan, Penjabat (Pj) Bupati Bogor Bachril Bakri menghimbau masyarakat untuk waspadai cuaca ekstrim.

Menurut Bachril, masyarakat diminta untuk waspada ketika terjadi hujan deras dan juga angin kencang khususnya di wilayah rawan tanah longsor.

“Jadi kami himbau bahwa iklim yang sekarang sudah mulai musim hujan kami minta semua masyarakat harus menjaga dan mengantisipasi menghindari terjadinya bencana terutama tanah longsor,” kata Bachril kepada wartawan, Jum’at 8 November 2024.

Lebih lanjut kata dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor senantiasa telah melakukan mitigasi bencana dan telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

“Ada kita sudah siap, semua perangkat daerah terutama BPBD sebagai leading sektor dalam menanggulangi bencana di wilayah Kabupaten Bogor,” jelasnya

Sementara itu, Ketua Tim Kedaruratan BPBD Kabupaten Bogor Dedi Sutisna mengungkapkan bahwa, pihaknya memberikan himbauan khusus kepada masyarakat untuk memantau terkait kondisi cuaca langsung dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BKMG).

“Himbauan khususnya adalah memantau informasi terkait cuaca kondisi terkini dari sumber sumber yang terpercaya, seperti BMKG atau dari media sosial resmi BPBD Kabupaten Bogor,” ucap Dedi Sutisna.

Kemudian kata dia, masyarakat diminta agar mempersiapkan kebutuhan kebutuhan darurat apabila menghadapi cuaca ekstrim.

Seperti air minum obat obatan, pakaian bersih dan surat surat yang dianggap penting yang dapat digunakan dilain waktu untuk disimpan sesuai dengan tempat nya agar tidak tercecer dimana mana.

Selain itu, pada saat posisi cuaca ekstrem, hujan angin besar disertai petir, masyarakat diharapkan untuk tidak berteduh di bawah pohon.

“Carilah tempat tempat minimarket atau gedung gedung yang kira kira bangunan nya tertutup yang sekiranya aman,” ujarnya.

“Dan tidak menggunakan ponsel apabila terjadi petir karena itu dapat menghantar arus listrik dan mengandung elektromagnetik,” tambah Dedi Sutisna.(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here