Bogordaily.net – Insiden tak terduga terjadi di jalur alternatif menuju Puncak, tepatnya di kawasan Megamendung, Kabupaten Bogor. Pak Ogah, yang dikenal sebagai pengatur jalan sukarela, terlibat perkelahian dengan seorang wisatawan asal Jakarta.
Peristiwa ini berlangsung pada Minggu (22/12) dan segera menjadi viral setelah rekaman video insiden tersebut beredar luas di media sosial.
Kapolsek Megamendung, AKP Dedi Hermawan, mengungkapkan bahwa insiden bermula ketika korban berinisial IH dan istrinya melintasi jalur Tanjakan Cihanjawar yang sedang padat.
Saat mencoba menyalip kendaraan mogok di depannya, kaca spion mobil IH tiba-tiba tersentuh oleh seorang pengendara lain.
Situasi semakin panas ketika tiga orang Pak Ogah—berinisial J, D, dan R—mengetuk kaca mobil wisatawan dengan keras.
Merasa terganggu, istri IH keluar dari mobil untuk meminta penjelasan. Namun, cekcok mulut tak terhindarkan dan memicu aksi kekerasan.
“Korban mengalami luka memar di pelipis mata kanan akibat pemukulan,” jelas AKP Dedi Hermawan pada Senin (23/12).
IH dan istrinya kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Megamendung pada pukul 17.00 WIB. Polisi segera menjemput dan mengamankan tiga pelaku untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Setelah dimediasi, kedua belah pihak akhirnya sepakat untuk menyelesaikan masalah ini secara damai.
“Kami sudah memeriksa semua pihak terkait dan insiden ini berhasil diselesaikan secara kekeluargaan,” tutup Kapolsek.***