Bogordaily.net – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersama Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, dan Menteri LH Hanif Faisol meninjau bendungan Ciawi di Kabupaten Bogor, pada Kamis 6 Maret 2025.
Peninjauan tersebut dilakukan dalam rangka memastikan kembali aliran air di sungai Ciliwung pasca banjir bandang yang menerjang kawasan Puncak beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Dedi Mulyadi beserta jajaran melihat langsung kondisi bendungan Ciawi yang menjadi tempat penampungan dari aliran sungai Ciliwung.
Mereka turut berbincang seputar aliran air yang ada di sekitar bendungan Ciawi yang dinilai surut dan tidak menampung air dari aliran sungai Ciliwung.
Dedi mengaku heran bahwa, penampungan air di bendungan itu tidak sesuai dengan yang diharapkan.
“Disana kan banjir kemarin artinya disini ga menahan. Intinya ga ada air,” ujar Dedi Mulyadi.
Menurut Dedi, bendungan seharusnya menampung banyak air. Sehingga aliran yang berada di sungai Ciliwung tidak semuanya langsung
“Pemahaman publik nih, ini ga pernah berfungsi ga pernah menampung air kemudian air nya begitu hujan langsung ke bawah,” jelasnya.
Sementara itu, Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyebut, bendungan tersebut menampung aliran air sungai Ciliwung. Namun hanya sedikit demi sedikit.
“Kalo banjirnya besar sekali kan langsung kalo ada ini ditampung dulu, turunya dikit dikit tetapi ini turunnya langsung,” ujar Zulhas.
Lebih lanjut, pihaknya meminta agar Kementerian PU dapat menjadikan bendungan Ciawi untuk menampung seluruh air yang masuk dari sungai Ciliwung.
“Kenapa tidak dibuat konsep bendungan yang bisa menampung air,” ungkapnya.***
Albin Pandita