Bogordaily.net – Rumah terbakar di Bogor Selatan, dua motor ikut hangus dalam peristiwa kebakaran yang diduga dipicu oleh korsleting listrik.
Kebakaran terjadi di sebuah rumah hunian yang berlokasi di Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, pada Rabu (26/3/2025) malam.
Menurut Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bogor, Ade Nugraha, kebakaran ini pertama kali dilaporkan warga sekitar pukul 19.40 WIB.
“Telah terjadi kebakaran rumah dengan lokasi di Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Objek yang terbakar adalah rumah hunian sebanyak satu unit,” ujar Ade.
Saksi mata di lokasi kejadian mengungkapkan bahwa kebakaran bermula dari kamar tengah rumah.
Sebelum api membesar, terdengar suara letupan kabel listrik, yang diduga menjadi pemicu utama kebakaran. Pemilik rumah sempat berusaha memadamkan api dengan ember air, tetapi kobaran api dengan cepat menyebar ke seluruh bagian rumah.
Akibat insiden ini, rumah terbakar di Bogor Selatan, dua motor ikut hangus, serta barang-barang berharga lainnya tidak dapat diselamatkan.
“Kejadian ini menyebabkan rumah milik Bapak Anton terbakar habis, termasuk dua unit kendaraan bermotor yang ada di dalam rumah,” lanjut Ade.
Meskipun mengalami kerugian materi yang cukup besar, beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa ini.
Sebanyak sembilan unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi untuk mengendalikan api.
Setelah sekitar 40 menit upaya pemadaman, tim damkar akhirnya berhasil menguasai situasi dan memastikan tidak ada risiko kebakaran susulan.
Warga sekitar yang turut membantu proses pemadaman juga mengaku khawatir dengan kejadian ini, mengingat korsleting listrik kerap menjadi penyebab utama kebakaran rumah di permukiman padat penduduk.
Insiden rumah terbakar di Bogor Selatan, dua motor ikut hangus ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bahaya korsleting listrik.
Pemerintah setempat mengimbau warga untuk rutin memeriksa instalasi listrik di rumah mereka serta memastikan penggunaan peralatan listrik yang aman guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.***