Bogordaily.net – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor menerima kunjungan kerja rombongan Anggota DPRD Kota Sukabumi.
Kunjungan Ini untuk menggali informasi terkait penerapan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) dan berbagai inovasi pelayanan kesehatan yang diterapkan.
Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Komisi III DPRD Kota Sukabumi, Bambang Herawanto, disambut langsung oleh Direktur RSUD Kota Bogor, dr. Ilham Chaidir.
Dalam kesempatan tersebut, anggota DPRD menanyakan berbagai hal seputar tata kelola keuangan RSUD.
Mereka ingin melihat pengelolaan RSUD saat berstatus BLUD. Hal itu memastikan pengelolaan keuangan secara transparan dan akuntabel.
dr. Ilham menjelaskan sejak 2019, RSUD Kota Bogor tidak lagi mengandalkan bantuan subsidi dari APBD kecuali untuk gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berjumlah sekitar 200 pegawai.
Meski demikian, RSUD Kota Bogor terus berupaya meningkatkan kualitas layanan.
“Meskipun tantangan semakin besar dengan meningkatnya jumlah kunjungan pasien yang kini mencapai lebih dari 1300 kunjungan per hari,” jelasnya.
dr. Ilham juga mengungkapkan pentingnya menjaga standar medis guna mencegah potensi penurunan mutu layanan kesehatan.
Ia mengingatkan kasus di daerah lain terkait masalah anastesi yang bisa berakibat fatal jika tidak sesuai standar.
“Rumah sakit pemerintah harus tetap bersaing dengan rumah sakit swasta melalui peningkatan kualitas layanan dan pelatihan tenaga kesehatan,” ungkapnya.
Tak hanya soal anggaran dan manajemen, dr. Ilham juga membahas tantangan nyata yang dihadapi rumah sakit.
Salah satunya adalah subsidi yang harus diberikan untuk pasien kanker dan jantung, yang mencapai Rp800 juta setiap tahun.
“Hal ini menjadi beban keuangan yang cukup berat bagi RSUD Kota Bogor, meskipun mereka berkomitmen untuk tetap memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” bebernya.
Deden Solehudin, anggota DPRD Komisi IV Kota Sukabumi, menyatakan banyak ilmu yang didapat dari kunjungan tersebut.
Ia berharap hasil dari kunjungan kerja ini bisa diterapkan di RSUD R Syamsudin SH untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan di Sukabumi.
“Kami akan menjadikan ini sebagai masukan untuk kemajuan RSUD R Syamsudin SH,” ujarnya. ***
Muhammad Irfan Ramadan