Bogordaily.net – Konferensi Cabang (Konfercab) ke-VIII Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kota Bogor telah selesai dilaksanakan pada hari Selasa, 13 Mei 2025.
Bertempat di Aula Dinas Pendidikan Kota Bogor, forum ini merupakan wadah pengambilan keputusan tertinggi di tingkat cabang HMI, sekaligus sarana evaluasi, regenerasi, dan konsolidasi organisasi.
Konfercab kali ini berjalan sesuai mekanisme yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) HMI, serta dinyatakan sah dan memiliki legitimasi.
Hal ini dibuktikan dengan kehadiran Ketua Umum, jajaran ketua bidang, fungsionaris pengurus cabang, serta demisioner Ketua Umum Kohati yang menjabat sebagai Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan, yang turut menyampaikan laporan pertanggungjawaban.
Penyelenggaraan forum ini berada di bawah koordinasi Steering Committee (SC) dan Organizing Committee (OC) yang dibentuk secara resmi melalui mekanisme organisasi, serta memiliki legalitas berupa Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai Koordinator SC dan Ketua OC.
Konfercab VIII juga dihadiri oleh mayoritas komisariat di bawah naungan HMI Cabang Kota Bogor, yakni Komisariat Fakultas Agama Islam, FKIP, STAI-M, Teknik, Hukum Pakuan, serta Komisariat FIKES yang pada forum kali ini resmi dinyatakan sebagai komisariat penuh.
Seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan secara transparan, demokratis, dan sesuai dengan tata tertib organisasi. Salah satu keputusan penting yang dihasilkan dari Konfercab ini adalah terpilihnya Saudara Maulana Lazuardi sebagai Formateur Ketua Umum HMI Cabang Kota Bogor periode 2025–2026. Ia akan didampingi oleh Saudara Rezal Ibrahim dan Saudara Muhammad Firdaus sebagai Mide Formateur I dan II.
“Alfath Nur Fauzan, selaku Koordinator Steering Committee (SC) Konfercab VIII HMI Cabang Kota Bogor yang memiliki SK dan legitimasi yang sah dari keputusan rapat HMI Cabang, menegaskan bahwa seluruh proses penyelenggaraan Konfercab ini telah dijalankan berdasarkan mekanisme yang diatur dalam konstitusi organisasi. Kehadiran kami sebagai SC yang resmi menjadi dasar bahwa forum ini berjalan secara legal dan dapat dipertanggungjawabkan,” ucapnya.
Ia memastikan bahwa setiap tahapan mulai dari pemanggilan peserta, pengesahan forum, pelaksanaan sidang-sidang komisi, hingga pemilihan formatur dilakukan secara demokratis, transparan, serta menjunjung tinggi asas kolektif kolegial.
Forum ini juga memenuhi syarat quorum dan dihadiri oleh unsur struktural Cabang, termasuk Ketua Umum, Kohati, dan mayoritas ketua bidang beserta unsur MPK HMI Cabang.
“Kami mengecam segala bentuk intervensi dan forum ilegal yang tidak berdasar dan mencederai prinsip organisasi. Kami teguh pada prinsip: HMI adalah organisasi kader, bukan arena kekuasaan. Oleh karena itu, mari kita rawat marwah HMI dan kembali bersatu membangun Cabang yang berintegritas, ujar Koordinator SC Konfercab VIII HMI Cabang Kota Bogor, Alfath Nur Fauzan.
“Saya, Rezal Ibrahim Harika, selaku Ketua Panitia atau Koordinator Organizing Committee (OC) Konfercab VIII HMI Cabang Kota Bogor, menyatakan bahwa seluruh persiapan dan pelaksanaan kegiatan ini telah kami jalankan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku dalam tubuh organisasi Himpunan Mahasiswa Islam,” ucap Ketua Panitia / Koordinator OC Konfercab VIII, Rezal Ibrahim Harika.
Dengan dukungan penuh dari Steering Committee yang sah, serta keterlibatan langsung Ketua Umum dan ketua Kohati serta jajaran kepengurusan cabang, kami memastikan bahwa forum ini tidak hanya sah secara legalitas, tetapi juga sah secara moral dan organisatoris.
Seluruh kebutuhan teknis dan administratif konferensi kami laksanakan dengan prinsip transparansi, partisipatif, dan menjunjung tinggi nilai-nilai ke-HMI-an.
“Kami menolak segala bentuk penggiringan opini yang menyesatkan atau mencoba mendelegitimasi kerja-kerja kader yang telah bersungguh-sungguh menyelenggarakan forum ini secara independen dan profesional. Konfercab ini adalah milik seluruh kader HMI Cabang Kota Bogor, dan keberhasilannya adalah kemenangan bagi semangat kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan yang sehat,” tutupnya.
“Saya, Sofwan Ansori, selaku Ketua Umum yang baru saja dinyatakan demisioner, menyampaikan bahwa Konfercab VIII yang telah dilaksanakan merupakan forum yang sah dan sesuai dengan konstitusi Himpunan Mahasiswa Islam. Kehadiran saya dengan para fungsionaris pengurus cabang dalam forum tersebut sebagai bentuk tanggung jawab moral dan struktural untuk memastikan keberlangsungan kaderisasi dan estafet kepemimpinan yang legitimate, serta dijalankan sesuai mekanisme organisasi yang berlaku,” tambah Ketua Umum Demisioner HMI Cabang Kota Bogor, Sofwan Ansori.
“Atas kepercayaan yang diberikan oleh forum yang sah ini, saya Maulana Lazuardi selaku Formatur Ketua Umum HMI Cabang Kota Bogor terpilih untuk periode 2025–2026, menyampaikan komitmen untuk merawat marwah organisasi dan menjadikan HMI sebagai laboratorium kader yang unggul, berintegritas, serta konsisten dalam perjuangan umat dan bangsa. Saya mengajak seluruh elemen kader untuk kembali bersatu, bergandengan tangan membangun HMI Cabang Kota Bogor yang lebih solid, progresif, dan berdaya saing,” Formatur Ketua Umum Terpilih HMI Cabang Kota Bogor Periode 2025–2026, Maulana Lazuardi.***