Thursday, 29 May 2025
HomeKota BogorPemkot Bogor Gandeng KPK RI Bangun Birokrasi, Ciptakan ASN Bebas Korupsi

Pemkot Bogor Gandeng KPK RI Bangun Birokrasi, Ciptakan ASN Bebas Korupsi

Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) dalam sebuah program pembekalan dan bimbingan teknis (bimtek) yang menyasar seluruh aparatur sipil negara () di lingkungan Pemkot Bogor.

Kegiatan ini diselenggarakan selama tiga hari penuh, mulai Senin, 26 Mei 2025, dan bertempat di Salak Heritage Hotel, Kota Bogor.

Mengusung tema “Mewujudkan Keluarga Berintegritas Melalui Penanaman Nilai-Nilai Anti Korupsi”, bimtek ini menghadirkan sejumlah narasumber langsung dari KPK RI, dengan tujuan memperkuat budaya integritas tidak hanya di ranah kerja, tetapi juga dalam kehidupan pribadi dan keluarga .

ā€œIntegritas itu kita mulai dari lingkungan keluarga dulu, dengan suami, istri dan anak-anaknya. Maka oleh karena itu, kehadiran tim dari KPK selama 3 hari ke depan akan memberikan bimbingan teknis terkait bagaimana pegawai yang berada di pemerintahan memiliki tanggung jawab yang besar,ā€ ungkap Dedie.

Harapan Wali Kota Bogor

Lebih lanjut, Dedie mengingatkan seluruh di Kota Bogor untuk tidak tergoda oleh gaya hidup hedonistik yang tidak mencerminkan profesionalisme sebagai pelayan publik.

Ia mengimbau agar para pejabat publik tidak memamerkan kekayaan yang tidak sesuai dengan penghasilan, karena hal itu bisa menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat.

ā€œSaya berharap ke depan tidak ada lagi yang flexing atau pamer kekayaan, apalagi sampai menimbulkan persepsi negatif di tengah masyarakat. Tugas kita berat, maka harus benar-benar ditunjang dengan integritas dari dalam rumah tangga,ā€ tambahnya.

Bimtek Hadirkan

Bimtek ini juga menghadirkan , Pelaksana Harian (Plh) Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI.

Dalam keterangannya, Freis menyambut baik kerja sama antara KPK dan Pemkot Bogor sebagai bentuk sinergi dalam upaya pencegahan korupsi di tingkat daerah.

ā€œKami akan memberikan bimbingan teknis kepada seluruh jajaran pemerintah Kota Bogor dengan berbagai materi, salah satunya bagaimana peran keluarga, khususnya pasangan, dalam ikut serta mengawasi dan menjaga integritas,ā€ jelas Freis.

Ia menegaskan bahwa pendidikan antikorupsi seharusnya tidak hanya menjadi tanggung jawab individu, tetapi perlu diperkuat dalam sistem dan lingkungan keluarga.

Selama tiga hari ke depan, para peserta akan mendapatkan berbagai materi dari tim KPK, mulai dari strategi pencegahan korupsi, pola pengawasan internal, hingga pendekatan membangun rumah tangga yang berintegritas sebagai fondasi pelayanan publik yang bersih.

Kegiatan ini menjadi bentuk nyata komitmen Pemkot Bogor dalam menciptakan birokrasi yang transparan dan akuntabel, sekaligus sebagai pengingat bahwa integritas seorang aparatur dimulai dari cara ia membangun dan menjaga nilai-nilai dalam keluarganya.

(Ibnu Galansa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here