Bogordaily.net – Musisi sekaligus selebgram Niko Al Hakim alias Okin secara mengejutkan membuka peluang untuk rujuk dengan mantan istrinya, Rachel Vennya.
Dalam podcast terbaru berjudul Sleep Oveeerrr di kanal YouTube Rachel Vennya, Okin mengungkap hubungan mereka yang tetap terjalin dekat meski telah bercerai sejak 2021.
Okin menyatakan bahwa Rachel masih menjadi sosok yang selalu ia cari dalam hidupnya, terutama saat menghadapi berbagai situasi.
“Apapun yang terjadi dengan gue di dunia ini, pasti selalu nyarinya Rachel. Ketika saling menghubungi, kami bisa mendapatkan energi baik satu sama lain,” ujarnya dikutip dari podcast Sleep Oveeerrr channel YouTube Rachel Vennya, pada Rabu, 2 Juli 2025.
Dalam obrolan yang akrab dan penuh canda, Okin bahkan mengutarakan niatnya untuk menikahi kembali Rachel Vennya, namun dengan satu catatan penting.
“Kalau kita nikah lagi, gue janji enggak bakal selingkuh. Tapi kalau nikah lagi, tema pestanya jangan Disney lagi lah. KUA saja lah kita. KUA,” kata Okin yang disambut tawa renyah sang mantan istri.
Okin secara terbuka mengakui bahwa pengalaman pernikahannya bersama Rachel mengajarkan banyak hal, terutama tentang kesetiaan. Ia bahkan menyebut, dari mantan istrinya itu ia belajar untuk tidak mengulangi kesalahan masa lalu.
“Dari dia, gue belajar untuk tidak selingkuh dalam sebuah hubungan,” ujarnya.
Pada Mei 2022 lalu, Okin pernah mengakui bahwa ia berselingkuh selama pernikahan mereka, bahkan sampai menyewa kost-kostan untuk menyembunyikan perbuatannya. Ia mengungkapkan penyesalan dan meminta maaf secara langsung kepada Rachel.
“Gue bilang, ‘Chel, maaf ya. Tapi aku sayang banget sama kamu’,” katanya.
Pernikahan Rachel Vennya dan Okin resmi berakhir pada Februari 2021, didasari oleh ketidaksiapan mereka menjalani rumah tangga di usia muda dan konflik akibat perselingkuhan.
Meski berpisah, keduanya tetap menjalin hubungan baik demi anak-anak mereka, Xabiru dan Chava.
Rachel dan Okin sepakat untuk mengasuh anak secara bersama atau co-parenting. Mereka kerap terlihat hadir bersama dalam momen-momen penting anak, menunjukkan komitmen sebagai orang tua meski tak lagi sebagai pasangan.***