Thursday, 14 August 2025
HomeKabupaten BogorRemaja Desa Babakan Dramaga Dilatih Kepribadian dan Keterampilan untuk Jadi Konselor Sebaya

Remaja Desa Babakan Dramaga Dilatih Kepribadian dan Keterampilan untuk Jadi Konselor Sebaya

Bogordaily.net – IPB University melalui Program Dosen Pulang Kampung (Dospulkam 2025) dan Desa Babakan Dramaga, Kabupaten Bogor, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung tumbuh kembang generasi muda melalui program pemberdayaan remaja.

Dalam pertemuan terakhir, para remaja desa mendapatkan edukasi dan pelatihan bertema “Kepribadian dan Keterampilan Konselor: Menjadi Konselor Sebaya” dengan pemateri Dr. Defina, S.S., M.Si. pada tanggal 10 Agustus 2025 di Kantor Sekretaris Rukun Warga (RW) 4 dan Posyandu Bougenville.

Pelatihan ini membekali remaja informasi terkait kepribadian yang harus dimiliki konselor dengan keterampilan mendengarkan aktif, membangun empati, menjaga kerahasiaan, hingga teknik berkomunikasi yang efektif.

Tujuan dibekalinya remaja dengan keterampilan menjadi konselor teman sebaya tidak ayal untuk membantu dirinya sendiri memahami perasaan diri sendiri dan membantu orang lain mendengarkan dan memberikan solusi atas permasalahan dan perasaan mereka.

Dengan metode interaktif seperti bercerita, tanya-jawab, dan studi kasus, para remaja belajar secara langsung konseling, kegiatan yang kadang mereka sendiri telah lakukan, tetapi tidak mengetahui bahwa hal tersebut telah masuk ke dalam cakupan konseling sebaya serta bagaimana menjadi pendengar yang baik sekaligus teman yang bisa diandalkan sebagai seorang konselor sebaya.

“Dari pertemuan hari ini saya belajar banyak tentang konseling, ternyata saya sering menjadi tempat cerita teman saya,” ujar Siti Sovi, salah satu peserta pemberdayaan.

Penyampaian materi dinilai telah berhasil meningkatkan pengetahuan remaja sebagai peserta pemberdayaan karena saat sesi tanya-jawab berlangsung, remaja cukup aktif dalam menjawab pertanyaan yang diajukan narasumber.

Materi yang disampaikan kepada para peserta diharapkan menjadi bekal mereka untuk dapat menjadi konselor sebaya yang dapat belajar membantu teman sebayanya dan membantu dirinya sendiri memahami perasaan dan mengatasi permasalahan yang dihadapi. ***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here