Bogordaily.net – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor meluncurkan inovasi unggulan bertajuk MASGANA (Linmas Siaga Bencana) sebagai upaya peningkatan kapasitas dan peran anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) dalam menghadapi situasi darurat dan bencana di wilayah Kabupaten Bogor.
Inovasi ini hadir sebagai bentuk respons atas tingginya potensi bencana alam di berbagai kecamatan, seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung.
Melalui MASGANA, para anggota Linmas dibekali pelatihan kesiapsiagaan, peralatan evakuasi, serta sistem komunikasi cepat berbasis wilayah.
Kegiatan ini melibatkan sinergi antara Linmas, pemerintah desa, BPBD, dan masyarakat lokal dalam membangun sistem tanggap darurat yang lebih responsif dan efisien.
Para petugas Linmas di masing-masing desa kini telah memiliki alat kerja standar seperti HT (Handy Talky), rompi identitas, peluit, peta rawan bencana, serta form tanggap darurat.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid menjelaskan MASGANA adalah bukti bahwa perlindungan masyarakat tidak bisa menunggu.
Kami ingin menjadikan Linmas sebagai garda terdepan dalam penanganan bencana di tingkat desa.
Melalui pelatihan, peralatan, dan koordinasi yang baik, kami optimis masyarakat akan merasa lebih aman dan terlindungi.
“Dengan inovasi ini, diharapkan setiap elemen masyarakat dapat lebih siap dan tanggap dalam menghadapi ancaman bencana, serta memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas di tengah situasi krisis,” kata Cecep.
Cecep menyampaikan, MASGANA juga dirancang untuk dapat direplikasi di seluruh wilayah Kabupaten Bogor, terutama daerah rawan bencana, sebagai bentuk penguatan sistem mitigasi bencana berbasis komunitas.***