Thursday, 14 August 2025
HomeNasionalKementerian UMKM Bersama Pegadaian dan SRC Perluas Akses Pembiayaan UMKM Aceh

Kementerian UMKM Bersama Pegadaian dan SRC Perluas Akses Pembiayaan UMKM Aceh

Bogordaily.net – Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) bersama PT Pegadaian dan Sampoerna Retail Community (SRC) dengan didukung Pemerintah Provinsi Aceh beserta Pemerintah Kota Banda Aceh sukses menggelar Entrepreneur Hub Finance Aceh 2025 di The Pade Hotel, Aceh Besar, Kamis 14 Agustus 2025.

Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM Siti Azizah mengatakan kegiatan ini menjadi langkah nyata perluasan akses pembiayaan, khususnya berbasis syariah kepada 200 pengusaha UMKM dan wirausaha terkurasi di Aceh.

”Forum ini digelar untuk mendorong literasi keuangan berbasis syariah, mempercepat transformasi digital, dan mempererat kolaborasi lintas sektor untuk pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif,” kata Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian UMKM Siti Azizah.

Dengan mengusung tema “Membangun Ekosistem Syariah untuk Memperkuat Stabilitas Ekonomi Lokal & Literasi Keuangan Syariah”, forum itu melibatkan para peserta binaan program GadePreneur dari PT Pegadaian, SRC, dan pemerintah daerah melalui Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Aceh serta Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kota Banda Aceh.

Mereka bergerak dalam berbagai sektor seperti kuliner, kerajinan, hingga perdagangan modern, yang kesemuanya telah mendapatkan pembinaan dan pendampingan usaha secara berkelanjutan.

Lebih lanjut, Siti Azizah menegaskan bahwa target peningkatan rasio kewirausahaan menjadi 3,10% pada 2025, 3,6% pada 2029, hingga 8% pada 2045 membutuhkan sinergi seluruh pemangku kepentingan.

“Entrepreneur Hub Finance adalah jawaban konkret atas tantangan UMKM, mulai dari keterbatasan modal, kapasitas manajemen, hingga akses pasar. Dari Aceh, kita nyalakan gelombang kebangkitan ekonomi berbasis UMKM,” kata Siti Azizah.

Pemimpin Wilayah I PT Pegadaian, Maksum, mengatakan program GadePreneur tidak hanya menyediakan modal usaha, tetapi juga pendampingan, literasi keuangan, dan peluang kemitraan.

“Melalui kolaborasi ini, kami ingin memastikan pengusaha UMKM di Aceh memiliki daya saing tinggi dan siap menembus pasar nasional hingga global,” katanya.

Inovasi pembiayaan syariah juga diperkuat dengan hadirnya layanan KUR Syariah Pegadaian yang tersedia di seluruh jaringan Pegadaian dan Pegadaian Syariah.

Khusus bagi mitra SRC, pembiayaan dapat diakses secara digital melalui fitur Pojok Modal pada aplikasi Ayo Toko, sehingga memudahkan proses pengajuan tanpa hambatan jarak dan waktu.

Asisten II Sekretaris Daerah Provinsi Aceh Zulkifli yang mewakili Gubernur Aceh juga turut mengapresiasi langkah strategis ini.

“Dengan sinergi antara pemerintah, BUMN, sektor swasta, dan komunitas, kita bisa membangun ekosistem yang tidak hanya memperkuat UMKM, tetapi juga mengangkat ekonomi daerah. Kita bergerak bersama, dan kita menang bersama,” kata Zulkifli.

Melalui Entrepreneur Hub Finance Aceh 2025, Kementerian UMKM, PT Pegadaian dan SRC berharap tercipta ekosistem kewirausahaan syariah yang kokoh di Aceh, yang mampu meningkatkan daya saing, memperkuat inovasi, memperluas pasar, dan memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian nasional.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here