Bogordaily.net – Presiden Prabowo Subianto menegaskan kondisi ekonomi dan politik Indonesia saat ini tetap stabil meski sempat diguncang aksi demonstrasi yang berujung kerusuhan.
Pernyataan ini disampaikan dalam pertemuan dengan pimpinan media di Hambalang pada akhir pekan lalu.
“Kemarin ada goncangan demonstrasi yang akhirnya menjadi kerusuhan, tapi ternyata ekonomi kita masih stabil,” ujar Prabowo.
Menurutnya, percepatan kebangkitan bangsa akan lebih mudah tercapai jika seluruh elite politik menempatkan kepentingan rakyat di atas kepentingan kelompok.
“Kalau semua elite Indonesia punya kesadaran berbangsa dan bernegara, saya yakin bangsa ini akan bangkit lebih cepat,” tegasnya.
Lapangan Kerja Semakin Banyak
Presiden Prabowo menegaskan pemerintah telah menciptakan banyak lapangan kerja dan optimistis potensi penyerapan tenaga kerja ke depan semakin besar.
“Kita mengerti masih ada kesulitan mendapat pekerjaan di tempat dan golongan tertentu, tapi pemerintah sudah buktikan menciptakan cukup banyak lapangan kerja dan ke depan potensinya sangat besar,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan anggaran perlindungan sosial untuk masyarakat rentan.
“Kita sudah siapkan bantalan atau jaringan pengaman sosial untuk mereka yang paling susah, jumlahnya cukup besar,” tambahnya.
Prabowo menyoroti sejumlah program prioritas pemerintah, salah satunya Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kini menjangkau lebih dari 25 juta penerima.
Targetnya, program ini bisa menjangkau hingga 82 juta orang pada akhir 2025 atau awal 2026.
“Semua program yang saya rancang sudah terlihat hasilnya. Kita berharap sesuai rencana, pada Desember penerima manfaat bisa mencapai 82 juta,” ucap Prabowo.
Selain MBG, pemerintah juga terus menfokuskan program Koperasi Desa, Kampung Nelayan Merah Putih, hingga Sekolah Rakyat untuk memperkuat ekonomi masyarakat bawah.
Presiden juga menegaskan pemerintah akan melakukan operasi penyelamatan kekayaan negara dari praktik ilegal di berbagai sektor, termasuk perkebunan dan tambang.
“Kita sudah melancarkan operasi untuk menyelamatkan kekayaan negara dari kegiatan ilegal. Nanti akan banyak sekali kekayaan yang berhasil kita selamatkan,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga mendengarkan paparan dari sejumlah menteri terkait perkembangan program prioritas.***