Bogordaily.net – Cleansheet melalui Yayasan Satulangkah berkolaborasi dengan DT Peduli menggelar program pelatihan pemberdayaan pemuda di Bogor bertajuk ‘Pelatihan Cleaning Service Profesional 2025’.
Kegiatan yang digelar di Gedung Koperasi Baytul Ikhtiyar, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan, membuka peluang kerja, sekaligus menyalurkan tenaga kerja ke lapangan.
Ketua Yayasan Satulangkah, M. Sirojul Abidin, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk kolaborasi dengan Corporate Social Responsibility (CSR) dan dana zakat.
Setelah mendapatkan pelatihan, para peserta akan disalurkan untuk bekerja di Cleansheet, sebuah jasa kebersihan berbasis pemberdayaan.
“Peserta kali ini ada 20 orang, mayoritas berasal dari Bogor. Sebelumnya, kami juga mengadakan kegiatan serupa di Jakarta, karena wilayah operasional Cleansheet mencakup Jabodetabek,” ungkapnya usai pembukaan pelatihan, Senin, 15 September 2025.
Ia menambahkan, bersama DT Peduli, kegiatan ini merupakan batch pertama, namun secara keseluruhan program pelatihan sudah berjalan lebih dari lima batch. Menurutnya, kegiatan ini bersifat jangka panjang dan akan terus berlanjut.
Harapannya, kata Abidin, program ini bisa memberikan manfaat nyata khususnya bagi para pencari kerja dan fresh graduate.
“Anak-anak muda yang belum memiliki pengalaman kerja dapat belajar keterampilan dasar, baik teori maupun praktik, termasuk pengenalan alat, bahan, hingga SOP kebersihan. Setelah itu ada magang atau praktek langsung di lapangan,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan DT Peduli DKI Jakarta, Deny Rizky Setiawan dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta.
Menurutnya, sebagian besar peserta adalah fresh graduate yang tengah mencari pengalaman kerja.
“Pengalaman harus dicari dan dipelajari dengan baik, karena akan menghasilkan hasil yang baik juga. Bidang kebersihan ini sangat penting, bahkan menjadi bagian dari iman. Teman-teman bukan sekadar bekerja, tetapi juga menjaga kesehatan dan kenyamanan banyak keluarga,” ujar Deny.
Ia berharap peserta dapat menikmati pelatihan sekaligus mengembangkan skill yang akan bermanfaat untuk masa depan mereka.***