Monday, 22 September 2025
HomeKota BogorCity Tour Moka 2025, Peran Aktif Pemuda dalam Proses Pembangunan Kota

City Tour Moka 2025, Peran Aktif Pemuda dalam Proses Pembangunan Kota

Bogordaily.net – Peserta Karantina Semifinalis Mojang Jajaka (Moka) Kota Bogor 2025 menjalani tahapan City Tour dengan mengunjungi berbagai spot yang ada di Kota Bogor, termasuk Pasar Gembrong, Kelurahan Sukasari, Kota Bogor, Minggu 21 September 2025.

Di Pasar Gembrong sukasari peserta Pasanggiri Mojang Jajaka (Moka) Kota Bogor 2025 ini mendapatkan berbagai informasi terkait keberadaan pasar-pasar tradisional yang ada di Kota Bogor.

Tak hanya itu, para peserta juga melakukan eksplorasi atau menggali potensi yang ada di Pasar Gembrong, agar nantinya bisa dikemas dalam sebuah ide gagasan berupa inovasi untuk kemajuan pembangunan di Kota Bogor yang bisa berdampak pada peningkatan perekonomian kerakyatan.

Pada kesempatan ini, Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menjadi narasumber dalam talkshow Pemuda dan Masa Depan Kota Bogor dengan memberikan informasi berbagai perencanaan kota, terkait isu serta upaya yang dilakukan pemerintah.

Antara lain pada bidang transportasi, pendidikan, kesehatan, sosial ekonomi serta lingkungan.

“Untuk itu peran generasi muda itu sangat penting, sangat sentral dalam mengurai permasalahan yang ada di Kota Bogor,” ujar Dedie Rachim.

Sektor transportasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor memiliki rencana rerouting, konversi, dan reduksi angkutan kota serta program transportasi massal yang saat ini menggunakan BTS.

Sektor persampahan, Kota Bogor bersama pemerintah pusat akan membangun pengolahan sampah menjadi energi listrik.

Sektor kesehatan, juga telah disediakan pemeriksaan gratis dan peningkatan layanan.

Dari berbagai upaya itu, generasi muda melalui Moka 2025 memiliki peran aktif dalam melakukan kampanye publik terkait kesehatan, di antaranya mengampanyekan pola hidup sehat, memberikan contoh semangat olahraga dan mengurangi makanan manis tinggi, dan sebagainya serta juga bisa menyebarluaskan informasi berkaitan dengan penataan pembangunan yang ada di Kota Bogor.

“Jadi jangan menjadi penonton. Sehingga sebagai key opinion leader pemuda harus memiliki sikap dan pemahaman yang menyeluruh. Itu penting, karena ketika mereka tahu mereka berdiri di mana, maka pemikiran, gagasan, perhatian akan mencoba mendekatkan kepada solusi yang diinginkan oleh masyarakat,” ujarnya.

Ketua Panitia Moka 2025, Maryam Auliyah Sadikin, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan hari ke-2 setelah sebelumnya para peserta mengikuti kegiatan day 1 yang berisi materi, interview, dan sebagainya.

“Untuk rangkaiannya sudah berjalan sejak 6 September. Hari ini adalah city tour ke spot- spot di Kota Bogor untuk memperkenalkan ke generasi muda apa yang ada di Bogor dan seperti apa perencanaan kota,” ujarnya.

Rangkaian kegiatan ini rencananya akan berlangsung hingga 6 Oktober dan grand final akan dilaksanakan pada 24 Oktober mendatang.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here