Friday, 26 September 2025
HomeHotelKembangkan Produk Tea, The Alana Hotel & Conference Sentul City Gelar Tea...

Kembangkan Produk Tea, The Alana Hotel & Conference Sentul City Gelar Tea Mixology dan Pastry Pairing Competition

Bogordaily.net – The Alana Hotel & Conference Sentul City by Aston menggelar kompetisi “Mix and Bake, Tea Mixology dan Pastry Pairing,” pada Selasa 23 September 2025.

Dalam kesempatan itu, diikuti sebanyak 27 peserta, 17 peserta tea mixology dan 10 peserta pastry pairing yang terdiri dari bartender, hotelier, dan juga sejumlah mahasiswa pariwisata, mengikuti kompetisi tersebut dengan penuh semangat dan antusias.

Mereka menyajikan berbagai kreasi makanan dan juga minuman dari produk teh kepada para juri dengan berbagai macam kreativitasnya masing-masing.

FB Leader The Alana Hotel Sentul City, Diky Widyanto menjelaskan bahwa, pihaknya melaksanakan dua kompetisi kali ini, yakni  mixology tea dan juga pastry pairing. Adapun keduanya mengutamakan produk teh.

Menurut dia, pelaksanaan kompetisi berjalan penuh antusias dengan diikuti oleh berbagai peserta dari daerah Bogor maupun luar Bogor.

“Hari ini berjalan luar biasa sekali antusiasme nya cukup bagus gitu, ada beberapa hotel dan beberapa property coffee shop juga dari akademisi dari fakultas fakultas dan itu bagus sekali,” kata Diky Widyanto, Selasa 23 September 2025.

“Peserta ga hanya di sekitar Bogor tapi juga Jakarta mungkin bandung kaya hari ini kita ada dari Bandung juga dari Serpong jadi memang antusias sekali,” tambahnya.

Kembangkan Produk Tea

Ia mengatakan, kompetisi tersebut dilaksanakan bertujuan untuk mengembangkan produk tea.

Selain itu, para peserta turut memberikan kreatifitas dan menggabungkan dari beberapa bahan dasar. Sehingga menimbulkan rasa yang berbeda-beda disetiap sajianya.

“Ini bagus sekali untuk mengembangkan kreatifitas hotel. Saya rasa event-event ini akan coba kita lakukan lagi, sering-sering kita lakukan itu untuk lebih mengembangkan lagi bakat-bakat atau kreatifitas-kreatifitas hotelier,” ujar Diky.

Lebih lanjut, ia berharap, kedepanya kompetisi akan terus berlanjut untuk meningkatkan berbagai kreativitas dan juga memperkenalkan produk teh kepada masyarakat luas.

“Harapan saya agar event-event yang baru seperti pilot project kali ini tuh lebih banyak lagi akan berkembang lagi kreativitas juga ini kesempatan untuk vendor-vendor untuk produk yang terbaru memperkenalkan produk nya untuk mix and match dengan produk lain,” ungkapnya.

Kriteria Penilaian Peserta

Sementara itu, salah satu Juri Cakra Virajati mengungkapkan bahwa, untuk kriteria penilaian para peserta ada beberapa poin diantaranya, tehnik hingga tingkat profesionalisme.

“Yang jelas penilaian tadi ada profesionalisme, ada balancing rasa, tehnik, dan all impression dari yang kita lihat sama organoleptik itu kaya warnanya bagus ngga, aromanya enak atau tidak,” ujar Cakra.

“Kemudian, bisa dikomersilkan atau tidak ketika mereka menggunakan bahan yang bagus alat alat yang susah, tetapi tidak semua orang memiliki alat itu misalnya. Sehingga tidak semua orang bisa mereplikasi minuman itu,” sambungnya.

Ia berharap, pada peserta nantinya dapat menjadi agen promosi untuk mengangkat produk teh agar lebih naik kelas.

“Kita harapkan ingin bareng bareng bisa dijual disini dengan cara yang nggak susah. Diharapkan menjadi agen agen promosi teh kita. Yang jelas kita ingin mengangkat teh agar menjadi lebih naik kelas,” tuturnya.

Sebagai informasi, untuk para peserta yang berhasil menjadi juara nantinya akan mendapatkan trophy, uang tunai, sertifikat hingga goody bag.*

(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here