Bogordaily.net – Ashanty dilaporkan ke polisi. Kali ini oleh mantan karyawannya sendiri, Ayu Chairun Nurisa. Laporannya tidak main-main: perampasan aset dan akses ilegal.
Kasus ini bisa dibilang babak baru dari konflik internal yang membelit istri Anang Hermansyah itu.
Sebelumnya, justru Ashanty yang melaporkan Ayu atas dugaan penggelapan dana di PT Hijau Dipta Nusantara. Kini, giliran Ayu yang menyerang balik.
“Ashanty dan karyawannya dilaporkan dalam dugaan perampasan aset milik mantan karyawan,” kata Stifan Heriyanto, kuasa hukum Ayu, dikutip Jumat (3/10/2025) malam.
Barang-barang yang disebut dirampas bukan satu dua. Handphone, mobil, laptop, tas, hingga KTP dan m-banking. Semua itu, menurut kuasa hukum Ayu, diambil secara paksa oleh Ashanty melalui orang-orang dekatnya.
Ashanty dilaporkan ke polisi karena dugaan perampasan ini dilakukan di banyak tempat. Dari toko kue miliknya, rumah pribadi Ashanty, sampai rumah Ayu. “Bahkan sertifikat rumah, emas, dan kendaraan klien kami juga ikut dibawa,” tambah Stifan.
Aksi itu, katanya, disaksikan langsung oleh keluarga Ayu. Hal ini memperkuat dugaan adanya tindak kriminal. Azman, kuasa hukum lain Ayu, menyebut perbuatan itu sudah masuk ranah pidana karena menyangkut kepemilikan barang.
Ashanty dilaporkan ke polisi di Polres Jakarta Selatan. Sedangkan Aris Maulana Akbar, karyawan Ashanty, serta seorang temannya, dilaporkan ke Polres Tangerang Selatan.
Hingga kini, pihak Ashanty belum memberikan tanggapan. Publik pun menunggu: apakah ini hanya drama hukum balas-membalas, atau benar-benar kasus pidana yang akan menyeret nama besar Ashanty lebih jauh?.***