Bogordaily.net – SMK Boash 2 menggelar Enterpreneur Day sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Ajang Reformasi Bisnis Manajemen dan Bulan Bakti Kesehatan SMK Boash 2 (AROMA BUKTIKAN).
Kegiatan ini menjadi wadah bagi para siswa untuk mengembangkan jiwa kemandirian, kreativitas, serta kemampuan berwirausaha.
Kepala SMK Boash 2, Rokenly, S.Si., M.Pd., menegaskan bahwa kegiatan Enterpreneur Day bukan sekadar acara berkumpul atau ajang melepas penat dari rutinitas belajar di kelas.
“Lebih dari itu, Enterpreneur Day adalah ajang bagi kita untuk berinteraksi, bersosialisasi, berkompetisi, dan meraih penghargaan serta kehormatan,” ujarnya pada Sabtu 15 November 2025.
Sebagai ruang kompetisi, Enterpreneur Day menuntut kreativitas tinggi dari para peserta. Siswa didorong untuk menghasilkan ide-ide baru dan mewujudkannya menjadi karya nyata.
Selain kreativitas, inovasi juga menjadi komponen penting agar setiap karya dapat berkembang dan diterima oleh banyak orang.
Rokenly menambahkan bahwa proses berkarya tidak dapat dilepaskan dari kemampuan berpikir kritis. Keterampilan tersebut dibutuhkan untuk mengoreksi kekurangan, memperbaiki kesalahan, serta mengevaluasi diri agar menjadi lebih baik.
“Ide dan karya yang kalian hasilkan bukan hanya dari diri sendiri, tetapi merupakan hasil kerja kolektif. Kesempurnaan tidak mungkin dicapai sendirian,” tegasnya.
Rokenly juga mengingatkan pentingnya kerendahan hati dan kemampuan bekerja sama. Menurutnya, karya terbaik akan memiliki nilai lebih jika dapat bermanfaat bagi orang lain dan dikomunikasikan dengan cara yang baik.
Enterpreneur Day, katanya, harus menjadi ajang praktik untuk mengasah kemampuan kreatif, inovatif, kritis, kolaboratif, sekaligus kemampuan komunikasi yang baik agar siswa lebih siap menghadapi dunia yang lebih luas.
(Ibnu Galansa)

