Tuesday, 2 December 2025
HomeKabupaten BogorPemkab Bogor Gelar Istighosah dan Doa Bersama untuk Korban Terdampak Bencana di...

Pemkab Bogor Gelar Istighosah dan Doa Bersama untuk Korban Terdampak Bencana di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melaksanakan Istighosah Kubro atau doa bersama di Masjid Baitul Faizin, Cibinong, pada Selasa 2 Desember 2025.

Adapun, kegiatan istighosah tersebut dilaksanakan dalam rangka mendoakan para korban yang terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Bogor  Jaro Ade menyampaikan keprihatinan atas terjadinya musibah tersebut yang menewaskan hingga ratusan jiwa.

“Di Samping kita mendoakan keselamatan bangsa dan negara jujur saya dari tadi merasakan kesedihan lihat di media sosial ada saudara saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan tempat tempat lain,” kata Jaro Ade dalam sambutanya.

“Kenapa ? Saya pernah merasakan Kabupaten Bogor kita pernah merasakan waktu itu musibah bencana alam,” tambahnya.

Menurut Wabup, banyak keluarga khususnya di lingkup DPRD Kabupaten Bogor, dan DPR RI yang menjadi korban terdampak bencana tersebut.

“Apalagi di sana banyak saudara saudara kita yang terkena bencana, ada pa Ketua DPRD Sastra, kampungnya juga terkena musibah bencana alam. Ada juga dari DPR RI fraksi Gerindra Marlyn suaminya orang sana juga keluarga nya terkena musibah bencana alam,” jelas Wabup.

Kemudian, dirinya meminta kepada jamaah yang hadir untuk mendoakan untuk para korban yang saat ini tengah diberikan musibah bencana alam agar diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT.

“Maka kita doakan untuk keluarga besar ketua DPRD Pa Sastra, diberikan kesehatan diberikan kekuatan oleh Allah SWT wabil khusus untuk saudara saudara kita yang lagi terkena ujian dan cobaan dari Allah SWT diberikan keselamatan, diberikan ketabahan,” ujar Jaro Ade.

“Kita doakan agar bisa secepatnya, bisa keluar dari proses ujian dan cobaan. Maka nanti yang paling berat adalah recovery bencana alam,” sambungnya.

Sebagai informasi, bencana banjir bandang dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara hingga kini telah menewaskan sebanyak 659 orang, korban hilang 475, dan korban luka mencapai 2.600 orang.

(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here