Bogordaily.net – Grand Final Da7 Indosiar tadi malam terasa seperti menunggu azan Magrib di kampung halaman: deg-degan, lama, tapi dinikmati.
Dua nama tersisa di panggung D’Academy 7—Tasya dari Tangerang Selatan dan Valen dari Pamekasan. Yang satu unggul sementara. Yang lain masih punya napas panjang.
Rabu malam, 24 Desember 2025, grand final kedua digelar. Hasilnya? Tasya memimpin perolehan virtual gift. Bukan juara. Belum. Ini baru pemanasan terakhir sebelum penentuan sesungguhnya: Konser Kemenangan, Jumat, 26 Desember 2025.
D’Academy 7 sudah berjalan sejak 9 Juni. Panjang. Melelahkan. Menyisakan dua akademia dengan karakter yang sama-sama kuat. Tasya—anak didik Melly Lee—tampil anggun, rapi, dan presisi. Valen—diasuh Fildan Rahayu—liar, cerdas, dan penuh kejutan. grand final da7 indosiar pun menjadi ajang adu napas, bukan sekadar adu nada.
Grand final digelar dua kali. Yang pertama, 19 Desember lalu. Keduanya tampil lima kali. Termasuk duet dengan Putri Ariani membawakan “Hanya Rindu”. Lima kali tampil. Lima kali standing ovation. Juri berdiri semua: Lesti Kejora, Wika Salim, Dewi Perssik, dan Soimah. Nilai sempurna. Namun, kala itu Valen unggul sementara dalam virtual gift.
Lalu datang grand final kedua bertema Mini Concert. Di sinilah stamina diuji. Valen dan Tasya membuka dengan duet “Lebih dari Selamanya”. Empat juri. Empat standing ovation. Sama kuat.
Valen lalu tampil sendiri. Mini konsernya mengalir dari “Jangan Tunggu Lama-Lama”, “Nurjannah”, hingga “Derita”. Genre dilibas. Panggung dikuasai. Empat SO kembali ia raih. Juri memuji kecerdasan musikalnya—dangdut, pop, hingga rasa klasik ia sikat habis.
Tasya tak mau kalah. Ia membuka dengan “Bunga Pengantin”, lanjut “Mandi Madu”, ditutup “Ada di Mana-mana”. Kostum anggun. Suara bersih. Percaya diri. Empat standing ovation lagi. Sama. Imbang di mata juri.
Barulah di ujung acara angka bicara. Virtual gift diumumkan. Tasya di posisi pertama. Valen di bawahnya. grand final da7 indosiar malam itu memberi sinyal, bukan vonis.
Masih ada satu malam pamungkas. Konser Kemenangan. Di situlah semua dikunci. Seperti hidup: penilaian terakhir sering datang di detik akhir. Konser ini akan disiarkan langsung di Indosiar dan Vidio.
Siapa juara D’Academy 7? Jawabannya belum turun dari langit. Tasya unggul sementara. Valen belum menyerah. Jumat malam akan menentukan segalanya.***
