Friday, 26 April 2024
HomeKabupaten BogorPenjaga Palang Pintu Kereta di Bojonggede Tak Digaji

Penjaga Palang Pintu Kereta di Bojonggede Tak Digaji

BOGOR DAILY– kereta di Kabupaten Bogor ini terancam ditutup. Sebab, sudah empat bulan sejumlah penjaga kereta bayangan dekat Stasiun  ini tak menerima upah.

Sebelumnya, kereta itu pun pernah ditutup lantaran sebanyak empat penjaga kereta itu sudah merasa kesal tak kunjung menerima gaji.

Akibatnya, sejumlah pengendara yang hendak melaju menuju arah Perumahan Bojong Depok Baru (BDB) atau Gaperi itu tidak bisa lewat.

Begitu pun kendaraan dari arah sebaliknya yang mesti berputar arah mencari jalur alternatif.

Seorang penjaga , Reka Ramanda (19) menerangkan bahwa, sebelumnya PT Gaperi bertanggung jawab terhadap gaji para penjaga .

Namun sejak Bulan September 2017 kemarin, lanjutnya, PT Gaperi sudah tidak lagi memberikan upah lantaran pengelolaan Jalan Gaperi sudah diambil alih oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab).

  • “Dulu mah masih jalan perumahan, tapi sekarang yang lewat itu bisa siapa saja, mobil sampai truk pada lewat,” ungkapnya seperti dilansir TribunnewsBogor.com, Rabu (21/2/2018).

Dia melanjutkan, pihaknya telah melakukan mediasi dengan sejumlah petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor pasca ditutupnya pada Akhir Januari 2018 lalu.

“Katanya nanti tanggal 25 Februari besok gaji kita mau dibayar, dirapel sama Bulan Januari,” terangnya.

Namun bila masih tak dibayar, Reka bersama penjaga lain berencana akan krmbali menutup palang pintu kereta api itu.

“Ini mah kan palang pintu bayangan, jadi pihak stasiun pun tidak masalah ditutup, bahkan pas kemarin ditutup mereka mau patokin relnya,” teranganya.

“Kalau memang nanti tidak dibayar sampai akhir Februari 2018, tentu akan kita tutup,” imbuhnya.