Friday, 19 April 2024
HomeKabupaten Bogor10 Mobil Damkar Baru Bisa Jinakkan Api di Kampus IPB Dramaga

10 Mobil Damkar Baru Bisa Jinakkan Api di Kampus IPB Dramaga

BOGOR DAILY– Gedung di Kampus Institus Pertanian Bogor () Dramaga, Kabupaten Bogor, diamuk api pada Rabu (29/3/2017).

Aksi si jago merah melahap habis ruangan di samping Mushala Al-Fath FEM-FATETA itu mulai terlihat sejak pukul 11.45 wib. Ruang yang terbakar tersebut merupakan salah satu ruangan laboratorium Fakultas Teknologi Pertanian.

Tujuh unit mobil yang semula diterjunkan tak cukup memadamkannya, hingga total 10 unit mobil pemadam diturunkan untuk menjinakkan api yang membumbung.

Di antaranya terdiri dari  1 Unit , 5 Unit Kabupaten Bogor dan 4 Unit Kota Bogor.

“Iya, kejadiannya jam 12.00 wib, tapi sekarang api sudha pada,”kata Sektertaris Dinas Pemadam  Kabupaten Bogor, Makmur.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun si jago merah menghanguskan ruangan laboratorium komputer yang ada di lantai dasar.

pertama kali diketahui sejumlah mahasiswa yang melihat kepulan asap disertai percikan api dari ruangan tersebut.

“Kejadiannya beberapa saat ketika mau jam istirahat. Sempat ada yang lari keluar ruangan sambil teriak ,” kata Helmi, salah satu mahasiswa saat ditemui di lokasi, Rabu (29/3/2017).

Mahasiswa dan civitas akademika yang mengetahui kejadian itu berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Banyaknya material yang mudah terbakar membuat api terus membesar dan menjalar ke sebagian ruangan yang berada di lantai 1 dan 2.

Kapolsek Dramaga AKP Budi Santoso. mengatakan, kebakaran baru bisa dipadamkan 40 mneit kemudian dengan bantuan 10 mobil pemadam.

“Api sempat menjalar ke ruangan di lantai 1 dan 2, tapi keburu dipadamkan,” kata Kapolsek Dramaga AKP Budi Santoso.

Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih mendinginkan lokasi kebakaran. “Api sudah padam. Tinggal pendinginan supaya tidak muncul api lagi,” kata Budi.

Hasil penyelidikan sementara, kebakaran diduga karena korsleting dari kabel pendingin ruangan. “Masih kami selidiki, tapi dugaan sementara karena korsleting listrik,” ujar Budi.

Polisi belum bisa memastikan total kerugian akibat peristiwa kebakaran tersebut. “Belum. Masih dihitung. Yang pasti lab komputer habis terbakar,” kata Budi. (bd)