Thursday, 28 March 2024
HomeBeritaTenaga Diperas, Gaji Karyawan di Gunungputri Ditahan Perusahaan

Tenaga Diperas, Gaji Karyawan di Gunungputri Ditahan Perusahaan

BOGOR DAILY– Sudah tiga bulan, karyawan di PT Ika Maestro Industri 2 yang berlokasi di Kampung Bojong, Desa Ciscadas, Kecamatan Gunungputri gigit jari. Gajinya ditahan perusahaan tanpa alasan pasti. Akibatnya, puluhan karyawan nekat melakukan aksi demo pada Jumat (17/3) lalu.

Mereka menuntut pihak perusahaan segera membayarkan gaji selama tiga bulan yang tidak dibayar.
“Tenaga kami terus diperas, tapi gaji kami tak diberikan selama tiga bulan,” tukas Humaidi Hambali (29) salah satu demonstran. Ia mengaku, para karyawan menderita atas sikap perusahaan.

Lantaran, tersendatnya gaji mempengaruhi pemenuhan kebutuhan konsumsi dan transportasi.

“Banyak karyawan yang sudah berkeluarga. Anak dan istri mereka makan apa?, Sedangkan mereka tak memiliki sampingan pekerjaan apapun,” kata warga Gang Dewa, Desa Ciangsana ini.

Karenanya, sebagian karyawan menyepakati menggelar aksi. Mesk beberapa kali pihak perusahaan melakukan bujuk rayu hingga intimidasi.

“Janji sudah kami terima bulan lalu. Kemudian mereka ancam kami. Efeknya, sedikit karyawan yang mau gabung demo,” tukasnya.

Dalam aksi, pihak perusahaan enggan menemui para demonstran. Makanya, para karyawan berencana menggelar aksi susulan lebih besar.
“Nanti kita mogok kerja dan terus demo. Yang tidak ikut akan kami swiping,” ancamnya.

Sementara itu Kapolsek Gunungputri, Kompol Niih Hadiwijaya mengaku terus menyiagakan personelnya di lokasi pabrik untuk mengantisipasi kemungkinan tindakan anarkis pada demonstran.
“Petugas kami siagakan. Meskipun masih kondusif,” rukasnya.

Ia mengimbau para karyawan yang berunjuk rasa tetap tertib dan santun sehingga tidak memicu aksi anarkis para karyawan lainnya.

“Kami sudah kasih peringatan, jika anarkis akan tindak tegas,” ucapnya (pjk/bd)