Wednesday, 9 October 2024
HomeKota BogorAtasi Macet, Pemkot Bogor Pilih Kandangkan Angkot

Atasi Macet, Pemkot Bogor Pilih Kandangkan Angkot

BOGOR DAILYMasalah kemacetan masih menjadi momok bagi pemerintah kota (pemkot) Bogor. Untuk menanganinya, pemerintah memilih untuk mengandangkan sejumlah angkot yang tidak tertib administrasi dan layak jalan.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Bogor Rakhmawati, langkah itu sementara bisa jadi keluar untuk menekan kemacetan. Meski ia mengakui jika kondisi ini tidak mengeakan bagi sopir dan pengusaha angkot.

Untuk jangka pendek, saat Dishub Kota Bogor sedang menata angkot yang ada di tengah kota, khususnya yang biasa beroperasi di dua dari tujuh koridor serta penataan angkutan massal. “Untuk yang di jalur sistem satu arah (SSA), kami juga menempatkan ratusan personel Dishub Kota Bogor,” ujarnya.

Penambahan personel 140 orang pun sudah dilakukan dalam dua bulan ini yang merupakan tenaga kontrak. “Tambahan personel itu sudah kami sebar ke sudut atau titik-titik kemacetan seperti kemacetan di Jalan Sholeh Iskandar, dulu tidak ada personel Dishub yang standbye khusus mengatur lalu lintas, kini setiap hari ada. Dengan penambahan personel, dari semula hanya 60, sekarang sudah ada 200 orang. Saya kira ini sudah cukup dalam membantu polisi mengurai kemacetan di jalan.”

Selain penambahan personel, menurut Rakhmawati yang tak kalah pentingnya adalah memberikan penyadaran ke masyarakat tentang pentingnya disiplin atau kesadaran tertib berlalu lintas. “Kemacetan tidak akan terselesaikan jika hanya mengandalkan petugas, tapi masyarakatnya tidak disiplin berlalu lintas.”

Soal pengguna jalan sendiri, kata Rakhmawati, pihaknya bersama Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota maupun Satuan Polisi Pamongpraja Kota Bogor hampir setiap sore dan malam menciptakan kelancaran lalu lintas dan ketertiban masyarakat. Caranya  dengan melakukan sejumlah penindakan terhadap para pengendara, sopir angkot, dan pedagang kaki lima. “Sesuai ranahnya Dishub, kami sudah menindak para sopir angkot yang melanggar dengan mengandangkan ratusan angkot.”tandasnya (bd)