Saturday, 20 April 2024
HomeKabupaten BogorAtlet SEA Games Ini Jadi Korban Tabrak Lari di Pakansari

Atlet SEA Games Ini Jadi Korban Tabrak Lari di Pakansari

BOGOR DAILY – Atlet Indonesia Muhammad Rozikin terancam absen di SEA Games 2017 yang berlangsung di Kuala Lumpul, Malaysia, 19-31 Agustus. Sprinter itu jadi korban dari sepeda motor yang melawan arus lalu lintas di sekitar Stadion Pakansari, Kelurahan Pakansari Kecamatan Cibinong, Sabtu (8/4/2017).

“Kejadiannya Sabtu sore kemarin, kebetulan memang setiap hari itu pelatnas libur latihan. Saat kejadian, Rozikin sedang menuju ke tempat pengajian dengan menggunakan motor,” tutur pelatih kepala Eni Sumartoyo

Rozikin mengakui bahwa saat kejadian, perempatan ke arah stadion sedang ramai. Tiba-tiba motor dari arah berlawanan datang dengan kecepatan tinggi.

Akibat insiden nahas tersebut, tulang bahu kiri Rozikin patah dan harus dioperasi. Eni mengatakan, rencana operasi Rozikin akan dilakukan esok hari.

Jika berjalan lancar, Rozikin perlu waktu tiga bulan beristirahat dan pemulihan sebelum dapat kembali berlatih.

“Rencana operasinya besok, tetapi saya belum bisa konfirmasi jamnya karena masih menunggu kabar dari dokter lagi. Dokternya baru akan kunjungan nanti sore atau malam,” kata Eni.

“Kalau besok jadi operasi, minimal seminggu ke depan Rozikin masih harus dirawat di rumah sakit,” ucap Eni.

Rozikin adalah satu dari enam pelari jarak pendek putra yang disiapkan Pengurus Besar Persatuan  Seluruh Indonesia (PB PASI) untuk SEA Games 2017.

Rozikin semula dijadwalkan menjalani uji coba ke luar negeri (try out) pada Asian Grand Prix 2017 di China dan Taiwan, 20 April-3 Mei, serta Islamic Solidarity Games (ISG) 2017 di Uzbekistan, 12-22 Mei.

Namun, dua rencana tersebut terpaksa dibatalkan karena kecelakaan yang menimpa Rozikin

“Walau gagal mengikuti try out, status Rozikin untuk SEA Games masih sama. Dia belum dicoret dari daftar pelari yang kami daftarkan ke Satlak Prima,” kata Eni.

Rencananya,Rozikin beserta Eko Rimbawan, Yaspi Boby, Iswandi, Fadlin, dan I Dewa Made, disiapkan PB PASI untuk turun pada nomor estafet 4×100 meter (bd)