BOGOR DAILY– Kepala Desa (Kades) Citeko Dadang Sulaeman kini telah disemayamkan di peristirahatan terakhirnya, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Citeko. Dadang menjadi satu dari empat korban tanjakan maut selarong Puncak yang meninggal.
Sebelum dimakamkan, kemarin, rumah duka sudah dipenuhi para pelayat. Mulai dari masyarakat setempat hingga pejabat. Isak tangis keluarga mengiringi jenazah korban yang disolatkan di Mesjid Al-Falah, kp citeko RT 01/05 Desa Citeko, Kecamatan Cisarua.
Alm. Dadang Sulaeman meninggal dalam kecelakaan beruntun, almarhum meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tanjakan Selarong Gadog-Puncak KM 72, dan sempat di bawa ke RSPG Cibeureum, kemudian almarhum sampai rumah duka beralamat di kampung Citeko RT 03/04, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua sekitar pukul 19.00 Wib.
Dalam perjalan terakhir hingga ke liang lahat, alm. Dadang Sulaeman di antarkan oleh ratusan masyarakat, hingga ke tempat pemakaman umum (TPU) Citeko, turut hadir juga wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor H. Iwan Setiawan, S.E Camat Cisarua Bayu Rahmawanto, Kapolsek Cisarua Sujito beserta jajarannya, wadanramil Khudhori, APDESI Kecamatan Cisarua serta seluruh kerabat dekat dan sahabat almarhum.
Camat Cisarua, Bayu Rahmawanto mengucapkan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya atas musibah kecelakaan yang mengakibatkan meninggalnya kades Citeko, Dadang Sulaeman S.E. “Kami selaku Muspika Kecamatan Cisarua beserta staf dan jajaran mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Kades Citeko”ujarnya (bd)
Berikut foto almarhum saat di rumah duka.