BOGOR DAILY– Unjuk rasa guru honorer di depan kantor Bupati Bogor berujung ricuh, Kamis (18/5/2017). Aksi bela guru honorer ini diikuti ratusan guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Honorer (PGH) Kabupaten Bogor. Mereka meminta Bupati Bogor Nurhayanti bisa menemui mereka.
Pantauan di lokasi, sempat terjadi aksi saling dorong antara petugas keamanan dengan massa aksi.
Kericuhan ini bermula ketika sejumlah mahasiswa bersama guru memaksa masuk ke kawasan perkantoran Pemerintah Kabupaten Bogor.
Namun, hal itu dilarang oleh petugas keamanan baik dari Satpol PP maupun aparat kepolisian yang berjaga di lokasi.
Beruntung kericuhan pun tidak berlangsung lama.
Para guru pun diminta untuk tenang dan kembali menyampaikan aspirasinya.
“Tolong semua tenang, kedatangan kita kesini untuk aksi damai. Bukan untuk cari keributan,” kata salah seorang guru melaui pengeras suara.
Hingga berita ini diturunakn, ratusan guru masih bertahan di halaman gerbang Komplek Pemerintah Kabupaten Bogor.