BOGOR DAILY– Polisi kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan maut di Ciloto, Cianjur, Jawa Barat. Jika dalam olah TKP sebelumnya menggunakan drone, kini polisi memakai Faro, alat pemindai 3D (3 dimensi).
“Alat bernama Faro ini digunakan untuk melakukan pemindaian dan sket lokasi, hasilnya akan mendekati real kejadian dan mampu menggambarkan tahapan-tahapan kecelakaan kemarin,” terang Kasatlantas Polres Cianjur AKP Erik Bangun Prakasa, Senin (1/5/2017).
Erik menjelaskan, alat olah TKP milik Korlantas tersebut digunakan untuk memperjelas tahapan situasi. Melihat saat kecelakaan terjadi tidak ada CCTV yang terpasang.
Penggunaan alat pemindai Faro bukan kali pertama. Pada olah TKP kecelakaan beruntun di Tanjakan Selarong, Megamendung, polisi juga menggunakan alat tersebut.
“Kemarin kami gunakan drone, nah sekarang menggunakan Faro semoga mampu menggambarkan kejadian nyaris mendekati aslinya, karena secara visual tidak ada CCTV di sekitar lokasi,”lanjut Erik.
Saat ini belasan anggota Polisi Lalu Lintas melakukan pembersihan lokasi menggunakan sapu lidi. Puing dan kaca yang berserakan dibersihkan agar areal lokasi steril dari puing yang berserakan pasca kecelakaan kemarin.