Monday, 25 November 2024
HomeKota BogorRampok Berpistol Tembak Warga Cilebut, Begini Akhirnya...

Rampok Berpistol Tembak Warga Cilebut, Begini Akhirnya…

BOGOR DAILY–Bogor makin tak aman. Setelah aksi begal di perumahan Bukit Cimanggu City, kali ini rampok berpisotol beraksi di Cilebut.  Tepatnya di Kampung Bojong Sempu RT 03/06, Desa Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, kejadian bermula saat sekitar pukul 18.30 WIB, korban bernama Afrizal (21) mendengar sesuatu yang mencurigakan di depan rumahnya.

Ternyata, seorang pencuri sedang berusaha mencungkil sepeda motor Yamaha Vixion warna merah miliknya. Saat coba dihampiri, pelaku langsung menodongkan pistol ke arahnya. Sontak, korban pun kaget dan tiarap ke tanah untuk menghindari tembakan dari pelaku yang dilayangkan ke arah udara.

Mendengar suara tembakan, kakak korban Afis (30) langsung keluar rumah dan melihat adiknya tersungkur ke tanah. Sedangkan pelaku kemudian lari bersama kedua rekannya yang menunggu di ujung gang, mengendarai sepeda motor Honda Beat, dan terlihat menggunakan jaket ojek online.

Mengetahui kejadian tersebut, pihak kepolisian Sukaraja langsung tiba di tkp sekitar pukul 21.00 WIB, dan langsung melakukan penyelidikan.

Usai kejadian, korban Afrizal, masih mengalami trauma. Namun beruntung, motor gagal dibawa kabur.

“Pelaku menodong ke arah saya, spontan saya langsung tiarap menghindari tembakan, yang diarahkan agak keatas, namun saya tidak melihat jelas tembakannya,” katanya.

Saksi mata, yang juga kakak korban, Afis mengatakan, pelaku berjumlah tiga orang, satu orang bertugas mengeksekusi, sedangkan dua lainnya menunggu di ujung gang. “Mereka kabur menggunakan sepeda motor matik, dan langsung tancap gas begitu warga berhamburan keluar mendengar bunyi ledakan,” ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Sukaraja Musimin mengatakan pihak kepolisian kini masih menyelidiki kejadian percobaan perampokan disertai penembakan dengan senjata api tersebut. “Masih kami dalami bagaimana modus pelaku yang kami duga usaha pencurian sepeda motor. Untuk kepemilikan senjata api, masih perlu penyelidikan lebih lanjut,” tuntasnya. (cr1/c/feb)