BOGOR DAILY– Wali Kota Bogor Bima Arya diproyeksikan maju sebagai kandidat calon wakil gubernur (cawagub) di Pilgub Jabar 2018. Namun dirinya melihat peta kekuatan para kandidat di Jawa Barat telah terbagi jadi tiga bagian.
“Jadi saya melihat, Jabar ini sudah mengerucut ke tiga kekuatan ya. Pak Deddy Mizwar, Pak Dedi Mulyadi dan Kang Emil. Nah tiga-tiganya punya basis kekuatan yang relatif kuat,” kata Bima usai menghadiri acara peluncuran The Yudhoyono Institute di Djakarta Theater, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (10/8/2017).
Menurutnya, PAN belum memutuskan siapa yang akan dicalonkan dalam Pilgub Jabar 2018. Dirinya menyebut kandidat calon yang paling berpeluang maju di antara Deddy Mizwar dan Kang Emil.
“PAN sendiri belum memutuskan. Mungkin di Rakernas minggu depan. Kemungkinan besar akan memutuskan yang menjadi perbincangan di partai itu. Ya, Pak Deddy Mizwar dan Kang Emil,” jelas Bima.
Diakui Bima, dirinya masih ingin menyelesaikan masa baktinya untuk Kota Bogor. Dirinya masih ingin menyelesaikan permasalahan angkot yang dirasa masih belum selesai.
“Kalau saya sendiri, memang kalau hati saya masih di Bogor. Saya masih ingin mengurusi angkot, rasanya kalau masalah itu belum selesai jadi belum tenang meninggalkan Bogor,” ungkapnya