Saturday, 4 May 2024
HomeKota BogorRel Sisa Proyek Belanda di Paledang Banyak Menelan Nyawa

Rel Sisa Proyek Belanda di Paledang Banyak Menelan Nyawa

BOGOR DAILY-Di balik angkernya , tersimpan cerita haru. Rel perlintasan kereta peninggalan zaman Belanda itu dibuat dengan berdarah darah. Bukan saja banjir keringat, tapi tak sedikit pribumi yang menjadi pekerja rodi saat itu tewas saat membangun rel yang menghubungkanBogor ke Sukabumi.

Warga setempat percaya kalau yang sering jadi pelrinatsan itu memiliki aura mistis. Sebab, rel itu dibangun dengan nyawa para pekerja rodi.

Menurut, orang tua dulu, Belanda memperkerjakan warga Indonsesia yang berasal dari berbagi daerah untuk membuat rek kereta dengan sistem kerja rodi. Tidak sedikit pekerja yang meninggal saat membuat bantalan kereta yang terbuat dari kayu.  “Katanya banyak perkerja yang meninggal saat membuat bantal rek kereta, wajar saja kalau sekarang suka terjadi musibah,”kata Ketua RT 03/07, Uus Usman.

Apalagi sejak tragedi berdarah menewaskan 20 orang muda-mudi yang hendak mendaki puncak. Sejak insiden itu. tak sedikit warga yang sering mendengar suara orang membawa tas ransel. Sayang, begitu diamati tak ada sosok yang terlihat.

“Yang sering lihat hantu tanpa kepala anak sayang Mayang, nga tau mereka mau berterima kasih udah di bantu, atau menyampaikan sesuatu yang pasti tidak menganggu,”sebut salah satu warga bernama Eneng yang tinggal tak jauh dari lokasi.

Hingga kini ia pun masih ingat detik-detik tragedi itu terjadi. Dengan mata telanjang ia melihat tas ransel besar yang biasa di bawa para pendaki berserakan bersama tubuh para pendaki yang meregang nyawa karena menghantam tembok terowongan. “Ada yang tangan dan kakinya terputus, isi perutnya keluar hingga kepalanya putus.Yang bikin saya merinding saat melihat kepala orang terputus di tempat sampah,”tandasnya.