BOGOR DAILY–Warga Desa Lumpang Kecamatan Parungpanjang keluhkan limbah dari pabrik berbahan baku tulang. Pasalnya bau tak sedap yang menyengat dari limbah tersebut menggangu kenyamanan hingga menyiksa warga.
Salah seorang warga Kampung Lumpang RT 02/03 Desa Lumpang yang engan sebutkan namanya berharap kecamatan setempat segera memberikan solusi yang terbaik untuk warga di sini.
“Saya berharap ada solusi agar warga tidak lagi mencium bau busuk dari pabrik tersebut,” ujarnya kepada Metropolitan, kemarin.
Sementara ketua RT setempat Andri mengaku dirinya mengkhawatirkan bau tak sedap tersebut berdampak munculnya penyakit yang menyerang anak-anak. “Kalau sedang muncul bau buat mulut jadi mual-mual, sehingga kalau hendak makan jadi males,” bebernya.
Dia mengungkapkan, warganya sudah lama mengeluhkan bau yang berasal dari limbah tulang tersebut. “Warga di sini sudah tak tahan lagi,” ungkapnya.
Kepala Desa Lumpang, M Rodis Faisal mengatakan, sejauh ini warga melaporan ke desa terkait masalah bau limbah tulang. Kendati demikian kades yang akrab dipanggil Caning itu mengakui persoalan limbah ini muncul sudah lama, bahkan sempat terjaddi protes dari warga dan sempat tejadi kesepakan antara pihak perusahaan dengan warga setempat. “Saya akan berkoordinasi dengan pihak kecamatan,” pungkasnya.