BOGOR DAILY- Pihak Kampus STEI Tazkia Sentul Bogor akhirnya mau blak-blakan soal kematian salah satu mahasiswanya dalam kegiatan Mapala di Hutan Gunung Gede-Panggrango, Desa Sukagalih, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Mahasiswa yang bernama Muhammad Iqbal Assidiki (20), disebut meninggal karena kedinginan. Selain itu korban juga diduga mempunyai riwayat penyakit mag akut.
“Tadi yang saya lihat, alhmarhum hipotermia atau kedinginan,” ujar Kepala Kemahasiswaan dan Alumni STIE Tazkia Fakhrudin, saat berada di RSUD Ciawi Bogor, Senin (18/09/2017).
Fakhrudin pun menjelaskan, bahwa Iqbal meninggal di dalam tenda. “Setelah acara susur sungai, korban kedinginan, terus ganti baju, paginya pas dia disuruh kumpul lagi di tenda ternyata sudah meninggal,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu juga, pihak kampus mengucapkan belangsungka yang sedalam-dalamnya atas peristiwa duka yang menimpa Iqbal. “Kami berbela sungkawa sedalamnya, walau pun itu mahasiswa kami, apalagi baru keluar dari karantina,” pungkasnya.
Kini Muhammad Iqbal Assidik (20) telah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.