BOGOR DAILY-Rencana pengembalian mobil dinas anggota DPRD Kabupaten Bogor terus berlanjut. Informasinya, pengembalian ini akan dilakukan serentak Senin (2/10). Hal itu diamini Sekretaris DPRD Kabupaten Bogor Nuradi. “Sebagian besar anggota dewan akan menyerahkan mobil keseluruhan pada 2 Oktober. Mereka sendiri sudah berjanji,” katanya.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, hingga saat ini baru ada delapan dewan yang telah mengembalikan kendaraan dinas yang biasa menemaninya bekerja. Yakni, kendaraan dengan jenis Toyota Rush sebanyak lima unit dan tiga unit kendaraan jenis Toyota Innova. “Lima sudah kita kembalikan ke pak sekda. Tiga sengaja belum kita serahkan karena digunakan untuk staf pergi keluar,” terangnya.
Nuradi menjelaskan, bukan tanpa alasan tiga unit kendaraan jenis Toyota Innova ini belum diserahkan ke setda Kabupaten Bogor. Sebab, ketika anggota dewan ada kegiatan luar di mana tentu staf di Sekretaris DPRD harus ikut mendampingi, sehingga kendaraan itulah yang digunakan.
“Saat ini dengan mobil Hi Ace berkapasitas 15 orang, tidak cukup jika digunakan untuk kunjungan kerja. Kita cuma punya empat unit. Jadi tidak muat jika mengangkut anggota dewan untuk kunjungan ditambah dengan pendamping,” katanya.
Sebelumnya diberitakan, pasca-pengesahan gaji baru bagi anggota DPRD Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu, sejumlah anggota dewan diminta dapat mengembalikan mobil dinas yang biasa digunakan. Ini menyusul telah disahkannya tunjangan transportasi bagi 46 anggota dewan melalui rapat paripurna APBD-P 2017 Kabupaten Bogor.
Diketahui, sedikitnya ada tiga kategori tunjangan yang akan diusulkan untuk masing-masing dewan. Di antaranya tunjangan komunikasi Rp8,4 juta per bulan, tunjangan transportasi Rp7,5 juta per bulan dan tunjangan reses Rp14,7 juta per empat bulan. Dengan munculnya tunjangan transportasi, maka mobil dinas anggota DPRD akan ditarik.
Sekretaris DPRD (Setwan) Kabupaten Bogor Nuradi mengatakan, hingga saat ini baru delapan kendaraan milik anggota dewan yang sudah dikembalikan. Ditargetkan, pengembalian mobil dinas ini akan berakhir pada akhir September. “Insya Allah akhir bulan ini sudah dikembalikan semua. Sudah delapan mobil,” katanya.
Sementara itu, Kabid Pengelolaan Aset DPKBD Kabupaten Bogor Iman Wahyu Budiana mengaku sudah mendata 46 kendaraan dinas yang biasa digunakan anggota dewan untuk pejabat Eselon 3A, seperti kepala bagian, camat hingga sekretaris kecamatan. “Tergantung kalau kendaraan mereka sudah uzur akan kita ganti. Wacana untuk Eselon 3A,” katanya.