BOGOR DAILY-Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) kembali mengoperasikan bus Transpakuan, besok (22/11/17). Hanya saja, baru koridor Cidangiang-Bellanova yang baru dioperasikan.
Sebelum beroperasi, Plt Direktur PDJT, Rakhmawati mengumpulkan seluruh pegawai PDJT di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor. Tujuannya untuk menerima arahan terkait dioperasionalkannya kembali bus yang ‘mati suri’ sejak April lalu itu.
“Bus Transpakuan tetap beroperasi Rabu (22/11/17),” kata wanita yang disapa Rakhma itu. Seharusnya, kata dia, bus beroperasi hari ini (21/11/17). Namun, karena ada kekurangan STNK dari pihak Samsat, maka diundur.
Sementara itu ditolaknya usulan subsidi untuk operasional angkutan masal tahun 2018 tak membuatnya gentar. Rakhma bahkan berencana membuat jalur khusus seperti jalur Transjakarta.
“Dikasih jalur khusus bus. Belum dibatasi. Orang lain masih bisa masuk tapi diutamakan bus,” ujar kepala Dinas Perhubungan Kota Bogor itu.
Beberapa ruas jalan yang akan dibuatkan jalur khusus Transpakuan antara lain koridor 2 jurusan Bubulak–Ciawi via Baranangsiang dan koridor 3 jurusan Bubulak–Ciawi via Sukasari. “Kita lebih ke infrastrukturnya dulu, terus aturan mainnya perkuat lagi,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, bus Transpakuan kembali beroperasi sementara melayani koridor Cidangiang-Bellanova. Ada empat hingga lima bus yang baru beroperasi. Sidikitnya ada enam bus Transpakuan yang kondisinya dipulihkan kembali. Tapi, hanya dua bus yang akan dioperasionalkan. Sedangkan dua bus lainnya merupakan hibah dari Kementerian Perhubungan.